bakabar.com, TANGSEL - Carut marut soal pengelolaan sampah membuat Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie geram dan langsung memanggil Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel untuk menyelesaikan masalah tersebut.
"Kadis DLH Wahyunoto Lukman sudah saya panggil. Saya minta dia segera tangani masalah truk sampah yang rusak untuk segera diperbaiki. Kalau tidak ada anggaran usulkan ke tim anggaran," ujar Benyamin kepada wartawan saat ditemui di Kota Tangsel, Selasa, (16/5).
Menurut dia, pihaknya sudah melakukan komunikasi intensif dengan DLH Kota Tangsel dalam menangani kasus sampah di wilayahnya. Khususnya kondisi truk sampah yang usianya sudah berada di atas lima tahun.
Baca Juga: Curhat Wali Kota Tangsel soal Sulitnya Penanganan Sampah
"Meskipun pemeliharaan sudah dilakukan, tapi sifatnya pemeliharaan yang ringan, ban oli sampah. Namun untuk truk sampah yang karat itu sudah bertahun-tahun, ini menjadi bahan evaluasi kita untuk nanti pembaruannya," ujarnya.
Pembaruan yang dimaksud, kata Benyamin, terdiri menjadi dua cara penanganan. Pertama, pembaruan suku cadang truk. Kedua, pembaruan unit truk.
Selain dua pilihan solusi tersebut, pihaknya juga mempunyai solusi lain seperti dilakukannya sistem sewa. Solusi terakhir ini akan melibatkan pihak ketiga, sembaru menunggu proses pengadaan suku cadang atau unit truk yang baru.
"Jadi dilakukan sewa, kurang lebih tahun ini ada 10 armada kalau gak salah yang kita sewa," sebut Benyamin.
Baca Juga: Usang Tak Layak Pakai, Wawali Usul Tangerang Punya Truk Sampah Baru
Tak hanya itu, pihaknya juga membuka peluang kerja sama pengelolaan truk sampah dengan melibatkan pihak swasta. Pengelolaan yang dimaksud juga memuat tentang operasional pemeliharaan.
"Kita sewa saja nih kepada swasta. Ini juga saya mintakan untuk dilakukan di Kota Tangsel agar lebih efisien, kita perlu punya bengkel. Tinggal beli bensin tinggal jalan saja itu armada truk sampahnya," pungkasnya.