bakabar.com, JAKARTA - G-SHOCK, merek jam tangan asal jepang, menggelar tur pop up bertajuk Rooted in Toughness selama 12 hari di Indonesia. Pameran diadakan di Main Atrium Central Park, Jakarta.
Pameran ini sengaja menghadirkan mini museum yang menceritakan tentang sejarah G-SHOCK sejak terbentuk pada tahun 1983.
Pada masa itu, teknisi Casio, Kikuo Ibe dan project team Tough berhasil melahirkan seri legendaris DW-5000.
Tur Pop Up G-SHOCK yang diselenggarakan di berbagai negara di asia tenggara itu, sekaligus memperingati 40 tahun merek arloji asal kota Tokyo Jepang.
Baca Juga: G-Shock Gelar Tur Pop Up di Jakarta, Kikuo Ibe Sapa para Penggemar
Untuk memeriahkan pameran, berbagai seri jam edisi 40th anniversary seperti Clear Remix, Remaster Black, Flare Red, hingga G-SHOCK x Eric Haze juga turut dipamerkan.
Pada kesempatan itu, Kikuo Ibe yang merupakan 'Father of G-SHOCK' turut hadir. Kikuo Ibe bahkan menyempatkan diri menyapa dan memberi tanda tangan kepada para penggemar G-SHOCK di indonesia pada Sabtu (14/10).
Sejumlah foto produk G-SHOCK yang sempat dikenakan para pesohor juga ikut dipamerkan. Sebut saja, para musisi dari label 88 Rising seperti Rich Brian, Niki, Stephanie Poetri, Warren Bue, hingga Spence Lee.
Berbagai suguhan dalam acara ini diharapkan bisa lebih memperkenalkan G-SHOCK kepada masyarakat. Adapun tur pop G-SHOCK dapat dinikmati secara gratis hingga 22 oktober mendatang.
Video Journalist: Harun Rasyid
Video Editor: Iskandar Zulkarnaen
Produser: Jekson Simanjuntak
