bakabar.com, JAKARTA – Sekalipun dibikin Skotlandia frustrasi di mathday kedua Grup D Euro 2020, peluang Inggris untuk lolos ke babak 16 besar sudah aman.
Timnas Inggris ditahan Skotlandia tanpa gol di Stadion Wembley, London, Sabtu (19/6) dini hari.
Padahal sepanjang 90 menit, The Three Lions mendominasi ball possesion hingga 60 persen. Namun mereka hanya mampu melepas 1 tembakan on target.
Hasil tersebut membuat Inggris menempati peringkat kedua Grup D dengan nilai 4, kalah selisih gol dari Republik Ceko yang sebelumnya diimbangi Kroasia 1-1.
Sedangkan Skotlandia dan Kroasia menempati dua peringkat terbawah, karena sama-sama baru mengoleksi 1 poin.
Menatap matchday terakhir yang berlangsung serentak 22 Juni 2021, semua kontestan di Grup D masih punya peluang lolos ke babak 16 besar.
Kans Inggris sebagai unggulan di Grup D terbilang aman, sekalipun harus meladeni Republik Ceko di matchday terakhir.
Faktanya Inggris tidak mungkin keluar dari tiga besar Grup D, mengingat hanya salah satu dari Kroasia atau Skotlandia yang bisa menyamai poin mereka.
Setidaknya Inggris berpeluang lolos ke babak 16 besar Euro 2020 sebagai salah satu dari peringkat tiga terbaik.
Berikut syarat yang dibutuhkan kontestan Grup D di matchday terakhir untuk lolos ke babak 16 besar:
Republik Ceko:
– Menjadi juara grup jika tidak kalah dari Inggris
– Menempati peringkat kedua, jika kalah dari Inggris dan Skotlandia menang atas Kroasia.
– Hanya finis di peringkat tiga, kalau kalah dari Inggris dan Kroasia menang dengan selisih gol yang mengungguli mereka.
Inggris:
– Lolos ke 16 besar jika imbang melawan Ceko atau Skotlandia tidak menang.
– Menjadi juara grup kalau menang atas Ceko.
– Hanya akan finis di peringkat ketiga, kalau kalah dari Ceko dan Skotlandia menang dengan selisih gol yang mengungguli mereka.
Kroasia:
– Harus menang untuk setidaknya punya peluang menjadi salah satu negara peringkat tiga terbaik.
– Menempati peringkat kedua dengan keunggulan selisih gol, kalau Ceko kalah.
Skotlandia:
– Harus menang untuk setidaknya punya peluang menjadi salah satu negara peringkat tiga terbaik.
– Menempati peringkat kedua dengan keunggulan selisih gol, kalau Inggris kalah.
