apahbar.com, JAKARTA - RS Polri Kramat Jati hingga siang ini telah menerima sebanyak 17 Kantong Jenazah buntut kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu (4/3).
Dari 17 Kantong Jenazah tersebut, 14 korban nyawa itu dilarikan ke RS Polri dini hari usai kejadian. Sedangkan untuk tiga jenazah lainnya diterima hari ini, Sabtu (4/3) siang.
“Untuk yang saya terima data sejauh ini, sampai semalam 14, hari ini tadi ada 15, sampai siang tadi ada 16, namun butuh pencocokan dan penelitian dulu,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.
Baca Juga: RS Polri Kramat Jati Siapkan 2 Posko Bagi Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Trunoyudo mengatakan bagi pihak yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa mendatangi RS Polri Kramat Jati guna membantu identifikasi jenazah.
“DVI tim kedokteran nanti membentuk posko yang ada di RS Sukanto (Kramat Jati). Korban bisa melihat di sana untuk identifikasi jenazah,” ungkapnya.
Diketahui, Rumah Sakit (RS) Polri R Said Sukanto, Kramat Jati menyediakan dua posko untuk menangani korban kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3).
Baca Juga: Kunjungi Posko Pengungsi, Heru Budi Pastikan Kebutuhan Korban Plumpang Cukup
Nantinya, posko yang pertama difungsikan untuk pendataan. Sedangkan posko kedua untuk menampung informasi yang disampaikan oleh anggota keluarga.
"Kami buka dua posko bagi korban kebakaran Depo Plumpang. Kami sudah menyiapkan yang pertama posko pos mortem nanti ada pendataan. Kemudian ada posko antemortem yang barangkali keluarga bisa menyampaikan sesuatu yang berhubungan dengan keluarganya yang sedang dicari," jelas Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen. Pol. dr. Hariyanto, Sp.PD di lokasi, Sabtu (4/3)