bakabar.com, TANJUNG – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengganjar penghargaan kepada petugas gabungan pos penyekatan Operasi Ketupat Intan 2021, Kamis (1/7).
Penghargaan itu diberikan lantaran selain meminimalisir pemudik saat lebara, namun petugas telah berhasil mengungkap jaringan peredaran nakoba jenis sabu-sabu seberat 45,73 gram.
Tepat dimomentum HUT Bhayangkara ke-75, penghargaan itu diberikan kepada Kapolres Tabalong AKBP M Muchdori bersama jajarannya serta petugas Satpol PP dan Dishub yang berjumlah 36 orang.
Penyerahan tersebut dilakukan saat upacara di halaman Mapolres Tabalong.
“Atas hal itu pula, Polres Tabalong meraih posko terbaik ke dua se Kalimantan Selatan. Terlebih berhasil mengunggap para pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkotika,” kata Anang Syakhfiani.
Menurut Anang, prestasi merupakan pencapaian yang luar biasa. Sebab itu atas nama pemerintah Kabupaten Tabalong dirinya mengucapkan terimakasih dan penghargaan sekaligus apresiasi kepada Kapolres Tabalong, Wakapolres Tabalong dan seluruh petugas yang menerima penghargaan ini.
“Saya kira ini merupakan sumbangsih yang sangat berharga bagi Kabupaten Tabalong, Kalsel bahkan Indonesia. Karena jumlah tangkapan narkoba ini sangat besar untuk ukuran Kabupaten Tabalong,” ucapnya.
Keberhasilan yang berkat kerjasama dan kebersamaan yang bagus ini, diharapkan terus ditingkatkan di masa akan datang.
Pasalnya, tugas dan beban ke depan tidak semakin ringan, tetapi semakin berat.
Rencana penyekatan lanjutan sehubungan dengan PPKM darurat walaupun berlaku di Jawa dan Bali, tetapi tetap berlangsung di Tabalong.
"Soliditas, kebersamaan antara TNI-Polri dan pemerintahan sipil terus menerus kita tingkatkan. Dan ini sudah kita buktikan dalam kegiatan yang solididitas ini berupa angka Covid-19 yang terendah di Kalsel serta suksesnya percepatan vaksinasi nasional di Kabupaten Tabalong dalam penanganan Covid-19,” pungkasnya.