News

Ultimatum Jaksa Agung: Jaksa Nakal Urus Proyek, Lapor ke Saya!

Jaksa Agung RI Burhanuddin mewanti-wanti jangan sampai ada jaksa di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang berani bermain proyek.

Featured-Image
Jaksa Agung RI Burhanuddin saat memberikan sambutan di acara peresmian kantor Kejati Kalsel di Banjarbaru. Foto: istimewa

bakabar.com, BANJARBARU - Jaksa Agung RI Burhanuddin mewanti-wanti jangan sampai ada jaksa di Kalimantan Selatan (Kalsel) yang berani bermain proyek. 

Dia meminta apabila ada menemukan ada jaksa yang berani melakukan hal tersebut untuk segera melaporkan langsung kepadanya. 

"Silakan laporkan langsung kepada saya, jika ada jaksa di Kalsel yang minta proyek atau ikutan ngatur proyek di pemerintahan," tegasnya.

Peringatan itu disampaikan Burhanduddin dalam sambutan di acara peresmian kantor baru Kejaksaan Tinggi Kalsel, Kamis (3/7).

Burhanuddin menegaskan bahwa jaksa yang kedapatan bermain proyek bakal ditindak tegas. Dia tak mau lembaga kejaksaan tercoreng hanya karena ulah oknum-oknum tak bertanggung jawab.

"Kami di Jakarta sedang bersih - bersih, kalau di daerah tidak percuma saja," ketusnya.

Burhanuddin mengajak Kepala Daerah bersama jajaran Forkopimda Kalsel untuk bekerja bersama - sama mendukung program pemerintah demi kejayaan Kalsel. 

"Saya juga mengharapkan nanti kita kerjasama yang baik, bersinergi demi kejayaan Kalsel," katanya.

Jaksa Agung RI, Burhanuddin bersama Gubernur Kalsel, H Muhidin didampingi Kajati Kalsel, Rina Virawati menggunting rangkaian bunga di pintu masuk kantor Kejati Kalsel. Foto: istimewa
Jaksa Agung RI, Burhanuddin bersama Gubernur Kalsel, H Muhidin didampingi Kajati Kalsel, Rina Virawati menggunting rangkaian bunga di pintu masuk kantor Kejati Kalsel. Foto: istimewa

Di sisi lain, Kejati Kalsel resmi menempati kantor barunya. Kantor yang beralamat di Jalan Bina Praja Timur, Banjarbaru itu diresmikan langsung oleh Jaksa Agung Burhanuddin.

Burhanuddin mengatakan pemindahan kantor Kejati Kalsel memang mesti dikarena. Mengingat merujuk kepada aturan kantor Kejati mesti berkedudukan di ibukota.

Dia pun mengaku sempat kebingungan bagaimana menyiapkan anggaran untuk pemindahan, mengingat memerlukan anggaran yang cukup besar. 

“Ibukota Provinsi Kalsel berkedudukan di Banjarbaru. Disitulah timbul suatu pemikiran, aduh, bagaimana kita ini nggak ada anggaran untuk pindah kantor,” 

Untungnya, pemindahan kantor tersebut didukung penuh pemerintah daerah, baik Pemerintah Provinsi, termasuk DPRD Kalsel.

“Dan syukurlah alhamdulillah pada hari ini berkat dukungan pak gubernur, wakil gubernur ketua DPRD dengan semangat membangun sehingga hari ini saya diminta untuk meresmikan gedung ini,” ucapnya.

Selain meresmikan kantor baru Kejati Kalsel, Jaksa Agung Burhanuddin sebelumnya juga melakukan kunjungan ke beberapa kejaksaan negeri. Diantaranya Banjarmasin, Banjarbaru dan Martapura.

Editor


Komentar
Banner
Banner