pilpres 2024

Trump Nyatakan Siap Kembali Bertarung di Pilpres 2024

mantan presiden Amerika ke 45 Donald Trump menyatakan siap kembali bertarung pada pilpres Amerika 2024 mendatang.

Featured-Image
Donald Trump (dok. AP Photo/Andrew Harnik)

bakabar.com, Jakarta  Presiden Amerika Serikat (AS) ke 45, Donald Trump menyatakan diri siap bertarung kembali pada pemilihan presiden (pilpres) Amerika yang akan digelar pada 2024. Dalam pernyataannya Thrump berjanji untuk bertarung secara total, 'bertarung melebihi siapapun sebelumnya'.

"Untuk membuat Amerika hebat dan jaya lagi, malam ini saya mengumumkan pencalonan saya sebagai presiden Amerika Serikat," kata Trump dari perkebunan Mar-a-Lago miliknya pada Selasa (15/11/2022) malam waktu setempat.

Baca Juga: Pesawat Air Force Boeing C-17 Mendarat di Bali, Joe Biden Hadir?

Trump, mengenakan dasi merah, berjalan ke podium dengan 'God Bless the USA' diputar sebagai latar belakang.

saat dia naik ke podium dengan papan nama bertuliskan, 'Trump: Jadikan Amerika Hebat Lagi!' Presiden ke-45 AS itu memulai dengan mencatat prestasinya dalam satu masa jabatannya.

Dia menyebut tanggapannya terhadap pandemi virus corona 'tegas' dan mengatakan bahwa China, Rusia, Iran, dan Korea Utara 'telah dikendalikan'.

“Tidak seperti presiden lainnya, saya menepati janji saya,” kata Trump saat hadirin meneriakkan namanya sebagaimana dilansir dari Kompas.com pada Rabu (16/11).

Baca Juga: Dianggap Minta Bantuan Dengan Dubes Amerika Serikat, Pengamat Politik : Perolehan Suara 20 persen belum terpenuhi

Trump mengkritik Presiden Amerika saat ini, Joe Biden. Trump menyebut Amerika telah mengalami rasa sakit, kesulitan, kecemasan, dan keputusasaan di bawah kepemimpinan mantan rivalnya pada pilpres 2020 tersebut.

Lebih lanjut Trump mengatakan di bawah kepemimpinan Joe Biden, Amerika mengalami inflasi yang tertinggi dalam 50 tahun dan orang Amerika menghadapi harga gas tertinggi.

"Dua tahun lalu kami adalah bangsa yang hebat dan segera kami akan menjadi bangsa yang hebat lagi," kata Trump.

Trump menggelar kampanyenya meskipun ada desakan dari beberapa pembantu dan sekutunya untuk menunda setidaknya sampai setelah hasil pemilihan paruh waktu ditentukan.

Trump berusaha mengabaikan isu gagalnya partai Republik yang mengusungnya meraih 'gelombang merah' (kemenangan besar), yang semula diharapkan terjadi. Adapun beberapa kandidat pilihannya kalah dalam pemilihan di wilayah yang penting.

Biden: Trump Sudah Kecewakan Amerika

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menanggapi pengumuman mantan rivalnya tersebut dengan menyebut Trump telah 'mengecewakan' Amerika ketika menjabat sebagai presiden.

"Donald Trump telah mengecewakan Amerika," tulis Biden dalam pernyataan via Twitter, Rabu (16/11/2022). Pernyataan itu diposting Biden dari Bali, di mana dia menghadiri KTT G20.

Baca Juga: Pesawat Delegasi KTT G20 Rata-Rata Berwarna Putih, Apa Alasannya ?

Cuitan Biden itu disertai video kompilasi yang menyebut Trump telah 'mencurangi ekonomi untuk orang kaya', 'menyerang layanan kesehatan', 'memanjakan para ekstremis', 'menyerang hak-hak perempuan' dan 'menghasut massa yang melakukan kekerasan' untuk berusaha membatalkan kekalahan dari Biden dalam pilpres tahun 2020.

Editor


Komentar
Banner
Banner