Video Viral

Trending Twitter! Video Ustaz Yusuf Mansur Marah-Marah, Sebut Butuh Rp1 Triliun Demi Paytren

apahabar.com, BANJARMASIN – Media sosial dihebohkan dengan beredarnya sebuah video Ustaz Yusuf Mansur yang sedang marah-marah….

Featured-Image
Ustaz Yusuf Mansur. Foto-net

bakabar.com, BANJARMASIN – Media sosial dihebohkan dengan beredarnya sebuah video Ustaz Yusuf Mansur yang sedang marah-marah.

Dalam video yang diunggah @ardianpancaa pada Jumat (8/4), tampak pemilik investasi syariah PT Paytren itu mengenakan jas dan kacamata tengah marah-marah diduga saat menghadiri rapat daring.

“Bisa saya ajak ngomong Anda semua?” tanya Ustaz Yusuf Mansur dalam video yang dikutip bakabar.com Jumat (8/4).

“Saya butuh duit 1 triliun buat kerjain Paytren. Bisa? mau Anda patungan? mau? Kalau mau, saya akan terima duit Anda, maka saya akan makin bermasalah hari ini,” ujarnya lagi.

“Maka itu lah saya ngamen, saya ngasong demi siapa, demi anda semua, demi satu nama Paytren,” ucapnya.

img

Viral video Ustaz Yusuf Mansur marah-marah. Foto-Tangkapan Layar

“Bukankah kita butuh dana? Anda tahu untuk menghidupkan satu kota. Silakan tanya teman-teman direksi, untuk menghidupkan satu kota, pun Paytren menguasai satu Kota, sebutlah kota di mana Istri saya lahir, kota Tangerang, kita butuh dana 20 miliar, saudara-saudara,” kata Yusuf Mansur dengan penuh amarah sembari menggebrak meja.

“Hari ini saya berhadapan dengan hukum ini hukum itu, apakah saya ngadu kepada Anda semua? Dan apa membela saya Anda semua? Anda bersuara ke mana-mana, enggak saya dengar juga tuh,” katanya.

“Ketika banyak orang menjelekkan saya apakah saya peduli dengan mereka? Tidak! Yang saya pedulikan adalah seperti Musa AS melihat masa depan. I will bring you tomorrow. Dan saya tidak pernah tidak konsisten,” katanya.

“Paytren bukan sebuah nama biasa, ia alat perjuangan bos. Bagaimana kita berdiri di Tanah Air kita sendiri. Bagaimana kita menjadi pemilik Tanah Air kita sendiri. Apalagi sekarang ada Treninet,” katanya.

Simak cuplikan videonya di halaman selanjutnya:

HALAMAN
12


Komentar
Banner
Banner