Kota Baru

Top! Operasi Ratusan Pasien Katarak di RS Apung Kotabaru Diganjar Rekor MURI

apahabar.com, KOTABARU – Layanan operasi katarak gratis oleh Rumah Sakit (RS) Apung Nusa Waluya II di…

Featured-Image
Bupati Kotabaru Sayed Jafar bersama bersama jajaran saat meninjau pelaksanaan operasi katarak di RS Apung Nusa Waluya II. Foto: Istimewa

bakabar.com, KOTABARU – Layanan operasi katarak gratis oleh Rumah Sakit (RS) Apung Nusa Waluya II di Kotabaru mendapat penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Raihan penghargaan RS Apung Nusa Waluya II di tengah menjalankan misi sosial di Pulau Laut Kotabaru, bersama Dinas Kesehatan, dan PT Arutmin Indonesia.

Penghargaan diberikan atas keberhasilannya melaksanakan operasi katarak terbanyak dengan jumlah 209 pasien, di Pangkalan Pelelangan Ikan (PPI), Kotabaru, Jumat (29/10).

Direktur RS Apung Nusa Waluya II, dr Ivan Reynaldo Lubis, mengatakan pasien operasi katarak ada sekitar 209 dan dilaksanakan selama dua hari mendatang.

Pekaksanaan operasi katarak dibantu sebanyak 6 orang dokter spesialis mata, serta 7 orang perawat mata yang berasal dari Jakarta, Kuningan, Cirebon, Pontianak, Banjarmasin, serta Kotabaru.

“Jadi, kehadiran RS Apung di Kotabaru telah memasuki minggu ke empat. Alhamdulillah, jumlah pasien yang sudah diberikan layanan gratis sebanyak dua ribu,” katanya kepada wartawan.

Sementara, Bupati Kotabaru Sayed Jafar mengharapkan operasi katarak berjalan dengan baik dan lancar.

Hal itu untuk mencapai tujuan utama hadir di Kotabaru, beserta tim dokter spesialis mata Indonesia di Bumi Sa Ijaan tercapai dengan baik.

“Selamat untuk para dokter, dan tenaga kesehatan RS Apung Nusa Waluya II, Dinas Kesehatan, dan PT Arutmin Indonesia yang akan mendapat sertifikat penghargaan MURI, atas kesuksesan operasi katarak ini,” ujar Sayed.

Bupati berharap, raihan penghargaan MURI menghadirkan motivasi tersendiri seluruh pihak, hingga terus menjalankan tugas memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat negeri.

“Perlu disampaikan lagi, keberadaan RS Apung sangat membantu masyarakat Kotabaru. Kita juga ingin punya RS Apung. Sebab, wilayah Kotabaru sebagai terdiri dari ratusan pulau,” pungkas Sayed.

Komentar
Banner
Banner