bakabar.com, SURABAYA - Timnas Indonesia U-17 akan menjalani proses adaptasi dan pemulihan fisik setiba di Surabaya pada Jumat (3/11).
Hal itu dilakukan jelang pertandingan Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, 10 November mendatang.
Pelatih Timnas Bima Saksi mengatakan jika setiba di Surabaya, ia akan membawa 21 anak asuhnya untuk mulai menjalani pemulihan fisik dan adaptasi dengan cuaca Surabaya.
Sebelumnya, para pemain muda kebanggaan Indonesia ini telah menjalani pemusatan latihan di Jerman, lalu menuju Jakarta terlebih dahulu sebelum bertolak ke Surabaya.
Baca Juga: Jelang Piala Dunia U-17 2023, Timnas Indonesia Tiba di Surabaya
Kemudian, Bima Sakti akan mengarahkan anak asuhnya itu menjalani kembali proses penguatan fisik hingga pemantapan strategi mulai Senin, 6 November nanti.
"Rencananya mulai tanggal 6 baru kita latihan ya, malam, untuk menyesuaikan juga dengan cuaca di Surabaya," katanya.
Mantan pemain Persema Malang ini mengatakan jika Surabaya memiliki suhu yang lebih panas dibanding Jakarta.
Namun, hal itu bukan menjadi halangan atau tantangan khusus bagi Timnas U-17. Menurutnya, para pemain memiliki proses adaptasi yang bagus seja terlebih pulang dari Jerman.
Baca Juga: Skuat Timnas Indonesia U-17 Terbentuk, Ketum PSSI: Ini Yang Terbaik
"Sedikit panas (Surabaya), berbeda dengan di Jakarta. Dan alhamdulillah, pemain juga dengan cepat bisa beradaptasi, setelah pulang dari Jerman kemarin,” bebernya.
Timnas Indonesia akan memulai pertandingannya dengan lawan tiga negara yang tergabung dalam grup A mulai 10 November mendatang.
Bima Sakti juga berharap masyarakat Indonesia baik yang menonton secara langsung maupun melalui layar kaca terus mendukung agar Timnas Indonesia U-17 bisa meraih hasil maksimal.
