bakabar.com, BATULICIN – Hari ke enam pencarian 1 dari 10 korban longsor tambang batubara yang belum ditemukan di Desa Mentawakan Mulia, Kecamatan Mentewe, Tanah Bumbu (Tanbu), terus dilakukan. Jumat (29/1/2021).
Meski begitu, tim petugas gabungan di lapangan telah mendapatkan sepatu diduga milik seorang dari 10 korban yang masih hilang.
Sejak peristiwa jebolnya lobang tambang akibat hujan yang terjadi pada Minggu (24/1) sekira pukul 14.30 wita, petugas gabungan telah menemukan 9 jasad korban.
Sementara, satu orang korban yang belum ditemukan atas nama MISJO alias Imam, 53 tahun, warga Desa Mentawakan Mulia, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu.
“Hingga saat ini tim masih melakukan pencarian korban di lobang tambang,” ungkap Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Himawan Sutanto Saragih, melalui Kasubbag Humas, AKP H I Made Rasa, Jumat (29/1) siang.
“Tadi sekira pukul 10.30 wita tim menemukan sepasang sepatu AP boots yang diduga milik MISJO alias Bapak Imam korban yang hingga saat ini belum ditemukan,” tuturnya.
Namun, sepatu itu dipastikan merupakan milik korban, sesuai dengan keterangan dari pihak keluarga. Mereka yang menyakini itu milik saudaranya, yakni Imam.
Saat ini tim gabungan terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, tim rescue Jhonlin, tim rescue PT Arutmin, para relawan dan masyarakat masih berupaya mencari korban.
Sebelumnya pada hari Rabu (27/1) tim telah mengevakuasi 8 korban. Kemudian pada hari Kamis (28/1) 1 korban. Sehingga sekarang jumlah korban yang dievakuasi sebanyak 9 orang.
Identitas korban simak di halaman selanjutnya: