kualitas tidur

Tidur dengan Ponsel? Awas, Ada Bahaya Mengintai

Menjelang tidur, tanpa sadar ponsel masih di genggaman. Ternyata ada bahaya mengintai jika dibiarkan.

Featured-Image
Tidur dengan Ponsel, Mengurangi Kualitas Tidur dan Risiko Kesehatan Lain. Foto: Freepik

bakabar.com, JAKARTA - Tidur nyenyak sangat penting bagi kesehatan fisik dan mental. Main ponsel sebelum tidur ternyata berisiko terhadap kualitas tidur. Apa saja?

Kualitas tidur yang baik sangat penting bagi kesehatan, hal tersebut mempengaruhi aktivitas harian, kesehatan dan daya ingat.

Melansir Parade, Jumat (29/12), pada survei tahun 2019, menemukan bahwa 29 persen remaja tidur dengan ponsel atau perangkat lainnya, dan pada orang tua sekitar 74 persen.

Penelitian dilakukan di Arab Saudi, lebih dari 430 orang berusia 21 tahun ke atas, menunjukkan bahwa penggunaan ponsel sebelum tidur cenderung mengalami kualitas tidur yang buruk.

"Ponsel membuat stimulasi pada tubuh untuk terus membaca dan bereaksi terhadap postingan di media sosial, menyebabkan rasa nagih pada hal tersebut," ucap Alex Dimitriu, MD, psikiatri dan pengobatan tidur, mengutip Parade.

Tak hanya itu, dering notifikasi pada ponsel berisiko akan mendistraksi tidur Anda untuk terus mengecek ponsel saat malam hari.

Hindari penggunaan layar sebelum tidur - apahabar
Hindari penggunaan layar sebelum tidur. Foto: Pexels

Ponsel adalah sumber medan elektromagnetik non-ionisasi (EMF) yang dianggap sebagai radiasi tingkat rendah, meski pada tingkat rendahnya dianggap aman bagi manusia.

Namun studi tahun 2019 menujukkan bahwa seringnya penggunaan ponsel sebelum tidur dikaitkan dengan peningkatan risiko glioma, tumor otak atau sumsum tulang belakang.

"Dengan menggabungkan seluruh penelitian, EMF berkemungkinan berdampak buruk pada kesehatan, dan meningkatkan risiko insomia," kata Dr. Dimitriu.

Lebih lanjut, cahaya pada ponsel yang terlalu terang dan paparan blue light dapat menekan melatonin dan mempengaruhi kualitas serta kedalaman tidur.

Selama masa tidur ringan, Anda sangat rentan terhadap perubahan cahaya, suhu, suara dan lainnya, dan notifikasi dari ponsel berisiko Anda mudah terbangun.

Hingga dalam beberapa kasus, hal tersebut menyebabkan sulit untuk kembali tidur bahkan setelah meletakkan ponsel.

Selain itu studi tahun 2020 menunjukkan, mengurangi penggunaan ponsel sebelum waktu tidur selama empat minggu, meningkatkan kualitas dan durasi tidur, serta memori kerja.

Alicia Roth, PhD, dari Cleveland Clinic Sleep Disorders Center mengerti bahwa ponsel adalah bagian penting dari kehidupan, terutama untuk berkomunikasi dan waktu bersantai.

"Mungkin sulit untuk menghindari ponsel, tapi cobalah untuk tidak membawanya ke tempat tidur untuk meningkatkan kualitas tidur," ucap Dr. Roth.

Ia turut menyarankan mengaktifkan silent mode pada ponsel serta menghindari scrolling di atas tempat tidur untuk memiliki kualitas tidur yang baik.

Editor


Komentar
Banner
Banner