bakabar.com, BANJARMASIN – Bangunan Rumah Sakit (RS) Siloam Cito dipastikan tidak mengantongi izin dari Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin.
RS Siloam Cito dari jaringan Siloam Hospital Group ini berlokasi di Jalan Ahmad Yani Km 1,5.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi memastikan bahwa RS yang rencananya bertipe C tersebut belum bisa beroperasi.
Machli beralasan karena pihak manajemen RS masih perlu melengkapi beberapa persyaratan.
“Mereka belum menyelesaikan izin operasional. Jadi kami minta dulu mereka untuk menyelesaikan dulu," ujarnya.
Sebelumnya, Sekdakot Banjarmasin, Mukhyar menyampaikan bahwa Siloam Hospital mau beroperasi pada 8 April mendatang.
Rencana ini diperoleh setelah Siloam Hospital melakukan kunjungan ke Pemkot Banjarmasin.
"Mereka minta arahan dan masukan, harus seperti apa. Tapi kami kalau perizinan sudah lengkap, silahkan saja operasionalnya," ujarnya.
Namun Mukhyar menyampaikan beberapa kesiapan, sebelum Siloam Hospital resmi berjalan di kota berjuluk seribu sungai.
Utamanya, RS darurat tersebut harus memenuhi seluruh peralatan kesehatan.
Mukhyar menyampaikan bahwa peralatan kesehatan ini diperuntukan khusus hanya untuk pasien.
"Jangan tanggung tanggung dan setengah tengah," tegas Pj Sekdakot Banjarmasin ini.
Informasinya, kata Mukhyar bahwa masih terdapat beberapa alat medis yang belum tiba di Banjarmasin.
"Mudahan mudahan cepat datang," pungkasnya.
Mukhyar mengatakan penambahan RS di Kota Banjarmasin sangatlah berperan positif terhadap masyarakat. Mereka berhak memiliki untuk menggunakan fasilitas kesehatan manapun.
"Yang penting pelayanannya harus prima, dibalik harga mahal," tuturnya.
