bakabar.com, RANTAU - Tulang-belulang dan tengkorak manusia ditemukan di Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel). Polisi menduga, tulang itu adalah mayat orang hilang.
Kuatnya dugaan tersebut dikarenakan ciri fisik dan barang bukti yang ditemukan di lokasi sesuai dengan ciri-ciri Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang hilang tiga bulan lalu. Barang buktinya adalah kaos hijau, celana training, dan kopiah.
"Dari pakaian yang dikenakan, diduga kuat milik orang tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Tapin, AKP Haris Wicaksono, Selasa (12/9).
Baca Juga: Hukum Sepekan: Komjak Usut Terdakwa Korupsi Tapin hingga Cak Imin Dibidik KPK
Baca Juga: Komjak Turun Tangan Usut Soal Jaksa Bungkam Terdakwa Korupsi di Tapin
Setelah melakukan olah TKP, pihak keluarga sepakat untuk tidak dilakukan visum dan otopsi atas penemuan tulang belulang tersebut.
"Keluarga korban telah menerima bahwa peristiwa tersebut merupakan musibah," pungkas Haris.
Sebelumnya, warga menemukan tulang belulang manusia di semak belukar, Desa Suato Lama, Kecamatan Salam Babaris, Kabupaten Tapin pada Senin (11/9) sekitar pukul 17.00 WITA
Setelah diamati, pemilik pakaian yang ditemukan tersebut diduga milik seorang warga setempat yang sebelumnya dikabarkan hilang.
