bakabar.com, MUARA TEWEH – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Barito Utara terus bertambah dan masuk dalam zonasi risiko tinggi. Bahkan saat ini satu Puskesmas pun terpaksa harus tutup sementara karena tenaga media nya dinyatakan positif Corona.
Siswandoyo, Juru bicara Satgas Covid-19 Barito Utara mengatakan, perkembangan kasus Covid 19 di Barut hari ini Jumat, 11 September 2020 berdasarkan hasil pemeriksaan sampel swab RT PCR di Lab RSUD Doris Silvanus Palangkaraya Pasien dinyatakan positif sebanyak 13 orang.
Mereka adalah, NA,(11), SL, (50), ADL, (22) , AS, (25), SJ, (45), AB, (38), DM, (42), IKS, (29) , N.N, (24), M (53) , SJ (45), SRY, (43) dan SY, (47)
Sehingga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 185 orang. Namun begitu ada juga pasien sembuh sebanyak 3 orang, HLU, Su dan Da. Bertambahnya 3 pasien sembuh, sekolah total menjadi 86 orang.
Pasien dalam perawatan bertambah 10 pasien menjadi 92 pasien (2 pasien dirawat di RS Doris Palangka Raya, dan 20 org di RSUD Puruk Cahu, 70 pasien di rawat di RSUD Muara Teweh), kasus meninggal tetap 7 orang.
Terkait dengan ditutupnya salah satu Puskesmas di Barito Utara yakni Puskesmas Sei Rahayu I, Sis menerangkan karena salah satu tenaga medis di sana positif terkonfirmasi Covid-19.
Editor: Syarif
