bakabar.com, BANJARBARU - Polisi Hutan pada Dinas Kehutanan Kalsel menemukan galian tambang emas ilegal di Sungai Luar, Kabupaten Banjar. Ada puluhan lubang bekas galian tambang emas ilegal dan tenda para pekerja yang berhasil ditemukan.
"Kami menemukan sekitar 30 pekerja di lokasi tersebut," kata Kabid PKSDAE Dishut Kalsel, Pantja Satata, Selasa (8/11) malam.
Polisi Hutan juga menemukan ratusan tumpukan karung berisi batu gunung yang akan diolah untuk mencari kandungan emas.
Para pekerja itu, kata Pantja, mendulang emas secara manual. Adapun pengolahan materialnya menggunakan mesin air dan bahan kimia.
Sebagai tindakan awal, para pelaku diberi peringatan dan diberi tenggat waktu selama tiga hari hingga sepekan untuk menghentikan seluruh kegiatan sekaligus keluar dari lokasi tersebut.
"Rencananya kami akan koordinasi dengan Polres Banjar. Sementara laporan sedang kami siapkan untuk bahan ke polres," tandas Pantja.