bakabar.com, MARABAHAN - Setelah kabar tersiar luas, tidak sedikit warga yang berdatangan untuk mengadopsi bayi temuan di Desa Tamban Bangun, Kecamatan Tamban, Barito Kuala (Batola).
Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut ditemukan warga di ruang induk Masjid Jami Al-Muridah, sekitar pukul 04.40 Wita, Minggu (5/2).
Setelah diperiksa di Puskesmas Tamban, bayi yang diperkirakan berusia kurang dari 1 bulan ini dinyatakan sehat dan untuk sementara diasuh warga setempat.
Beberapa jam usai ditemukan, warga pun mulai berdatangan ke rumah si pengasuh bayi. Beberapa di antaranya berniat untuk mengadopsi.
Tidak hanya dari Tamban dan sekitarnya, juga datang warga Banjarmasin yang mengutarakan niat serupa.
Meski memiliki niat baik, otoritas setempat belum memberikan izin. Penyebabnya kasus temuan tersebut masih dalam penyelidikan Polsek Tamban.
Baca Juga: Usai Salat Subuh, Warga Tamban Bangun Batola Digegerkan Temukan Bayi Perempuan
Baca Juga: Sebelum Ditinggalkan, Bayi Temuan di Tamban Bangun Batola Dibekali 2 Kotak Susu
"Memang sudah banyak warga yang datang melihat dan bahkan berniat mengadopsi," papar Camat Tamban, Agus Supriyadi, kepada bakabar.com.
"Namun kami berpesan kepada warga yang mengasuh agar tidak menyerahkan bayi tersebut kepada pihak lain, sebelum kasus penemuan ini diselesaikan kepolisian," imbuhnya.
Sembari menunggu hasil penyelidikan polisi, kebutuhan harian bayi perempuan itu akan ditanggung Camat Tamban, "Insyallah kami siap membantu," tegas Agus.
Sementara berdasarkan informasi yang diterima bakabar.com, warga sempat melihat sepasang laki-laki dan perempuan tak dikenal di sekitar masjid.
Sempat dikira jemaah yang akan menunaikan salat subuh berjemaah, tetapi mereka menghilang begitu saja, tak lama sebelum bayi ditemukan warga.
"Terkait pelaku yang meninggalkan bayi tersebut, kami masih melakukan lidik," jawab Kapolres Batola AKBP Diaz Sasongko, melalui Kapolsek Tamban Iptu Abdul Hadi.