Nasional

Tausiah Daring Hipmi Pusat, Ustaz Hannan: Berikan Manfaat Meski Sedang Susah

apahabar.com, BANJARBARU – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Pusat menggelar tausiah daring bersama Ustaz Hannan Attaki…

Featured-Image
Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Hipmi, Mardani H Maming (atas) Ustaz Hannan Attaki (bawah) dalam tausiah bersama Himpi Pusat serata daring, Jumat (6/5) malam. Foto: Istimewa

bakabar.com, BANJARBARU – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Pusat menggelar tausiah daring bersama Ustaz Hannan Attaki melalui zoom metting dan live youtube, Jumat (6/5) malam.

Kegiatan bertema “Amalan Istimewa Bagi Pengusaha Muda di Malam Lailatul Qadar di Masa Pandemi”. Acara tersebut di hadiri langsung Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Hipmi, Mardani H Maming serta diikuti seluruh kader Himpi se-Indonesia.

Dalam tausiahnya, Ustaz Hannan Attaki menyampaikan sejumlah poin amalan bagi para pengusaha. Salah satunya tetaplah memberi manfaat kepada orang lain, meski dalam keadaan susah.

“Maksudnya, meski usaha kita dalam keadaan anjlok karena pandemi, tetap berikan apa yang kita bisa, yang bermanfaat bagi orang lain,” ujar Ustaz Hannan.

Hannan mengatakan, untuk memulai memberi manfaat pada orang lain itu dari yang dekat-dekat dulu.

“Misal keluarga, pasangan dan orang tua. Tak perlu jauh-jauh,” timpalnya.

Tapi, ujar ustaz kondang ini, memberikan manfaat pada orang lain itu jangan karena terpaksa.

“Contohnya, karena dia adalah istri dan harus kita bahagiakan, jangan gara-gara harus itu kita memberikan yang terbaik. Tapi karena ikhlas,” katanya lagi.

Selain itu, Hannan juga mengatakan, investasi yang tak pernah rugi adalah berinvestasi dengan Allah.

“Berinvestasi lah dengan Allah, misalnya bersedekah, infaq dan wakaf. Itu tak akan pernah rugi. Misalnya kita menanam 1 benih, maka akan tumbuh 7 ranting, dari 1 ranting itu akan tumbuh 100 benih. Begitu jika investasi dengan Allah,” imbuhnya.

Jika dengan manusia, mungkin hanya 2-3 kali lipat. Tapi tidak dengan Allah. “Itu janji Allah dalam Alquran, dan Dia tak pernah ingkar,” tambahnya.

Terakhir, ia menyatakan, jadi orang kaya itu tak dilarang dalam agama. Yang tak boleh itu Hubbudunia (cinta pada dunia).

“Jadilah orang kaya muda, bangunlah masjid, sumbang lah anak yatim, berikan manfaat pada kehidupan sesama. Insyaallah akan diberikan manfaat bagi Allah,” tutupnya.

Sementara Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Hipmi, Mardani H Maming menyampaikan, mungkin malam ini malam terakhir pertemuan tausiah di Hipmi pada Ramadan kali ini.

“Semoga kita bisa bertemu lagi di tausiah tahun depan dan acara-acara Hipmi selanjutnya. Terima kasih juga kepada Ustaz Hannan Attaki yang telah banyak memberikan pencerahan kepada kawan-kawan Hipmi se-Indonesia,” ucap Mardani.

Komentar
Banner
Banner