bakabar.com, RANTAU – Tapin mencatatkan sejarah baru dalam perayaan Hari Jadi ke-59, dengan memecahkan tiga rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sekaligus, Minggu (8/12).
Ribuan warga antusias memadati Lapangan Dwi Darma Rantau untuk mengikuti rangkaian acara yang penuh semangat dan kebersamaan.
Dipimpin oleh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Tapin, acara jalan sehat bertema "Baimbai Bajalan, Rakat Takumpulan, KORMI Ampun Gawian" menjadi sorotan utama.
Selain mempererat kebersamaan, para peserta juga berkesempatan memenangkan berbagai hadiah, termasuk 6 sepeda motor, 13 sepeda listrik, 3 sepeda gunung, dan hadiah menarik lainnya.
Acara dimulai dengan senam zapin dan dilanjutkan pelepasan peserta jalan sehat oleh Penjabat (Pj) Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin.
"Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi melalui partisipasi UMKM," paparnya.
Syarifuddin menekankan pentingnya momentum ini sebagai simbol gotong royong. Ia berharap semangat yang tercipta dapat terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari untuk membangun Tapin yang lebih baik.
"Pemecahan rekor ini bukan hanya soal angka, tetapi bukti kuatnya semangat persatuan masyarakat Tapin," jelasnya.
Sementara itu, Ketua KORMI Tapin, Midpay Syahbani, perayaan ini berhasil memecahkan tiga rekor MURI yang unik dan bermakna, diantaranya.
Peserta Terbanyak yang Mengenakan Laung dalam upaya mempromosikan budaya lokal Tapin, Mewarnai Laung oleh Peserta Terbanyak agar aktivitas kreatif yang melibatkan semua kalangan, dan yang terakhir Senam Zapin oleh Keluarga Terbanyak, dengan simbol kebersamaan dan kekeluargaan.
"Ketiga rekor ini merupakan yang pertama di Indonesia, sekaligus menjadi persembahan istimewa bagi masyarakat Tapin," jelas Midpay.
Direktur MURI, Yusuf Ngadri, memberikan penghargaan langsung kepada Kabupaten Tapin.
"Ini adalah pencapaian luar biasa yang menunjukkan semangat pelestarian budaya melalui penggunaan laung. Ketiga kategori ini menjadi yang pertama tercatat dalam sejarah MURI," tuturnya.
Perayaan Hari Jadi ke-59 Kabupaten Tapin tahun ini tidak hanya menjadi ajang meriah, tetapi juga mengukir prestasi yang akan dikenang sebagai warisan budaya dan semangat kebersamaan masyarakat.