bakabar.com, JAKARTA – Keinginan sejumlah pihak yang menginginkan adanya rekonsiliasi antara kedua capres pasca Pilpres di Pemilu 2019 coba ditanggapi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi.
Melalui juru bicaranya, Dian Islamiati Fatwa, menyebut Pemilu bukan sebuah perang, sehingga tak perlu ada agenda rekonsiliasi antara pihaknya dengan siapa pun.
“Apanya yang direkonsiliasikan? Kita kan sedang tidak perang, hanya berkompetisi yaitu Pemilu saja,” kata Dian dikutip dari Antara, Selasa (23/04/2019).
Dian, masih dikutip dari Antara, mengatakan, Prabowo dan Sandiaga saat ini bersama tim BPN sedang sibuk menginventarisir C1 Plano yang dikumpulkan para relawan dari seluruh pelosok negeri.
Baca Juga: Pesimis Lolos Senayan, Rusian: Target Demokrat Finish Lima Besar
Menurutnya, bagi Prabowo-Sandi, Pemilu bukan persoalan kalah dan menang namun bagaimana rakyat dapat merasakan keadilan.
“Bagi Prabowo-Sandi, Pemilu bukan hanya persoalan kalah dan menang, tapi bagaimana rakyat merasakan keadilan ketika rakyat tidak punya tempat mengadu,” terangnya.
Selain itu Dian mengaku optimis menatap Indonesia karena melihat antusiasme masyarakat ikut berpartisipasi dalam Pemilu.
Menurutnya, rakyat menginginkan ada perubahan untuk negeri ini untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur.
Baca Juga: Kuasai Kalsel 2, PDIP Optimis Syafruddin H Maming Pun Berpeluang ke Senayan
“Dengan tujuan sama yakni masyarakat yang adil dan makmur, yang menjadi cita-cita para pendiri bangsa kita,” pungkasnya.
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin