Motifnya, ia naik pitam lantaran sudah berulang kali menegur korban agar tidak lagi memancing di kolam milik keluarganya.
"Pengakuan dia seperti itu ia sering menegur korban agar tidak memancing di kolam milik keluarganya," katanya, Sabtu (2/10).
Saat kejadian, lanjut Kapolsek Kurau, korban tidak memancing di kolam keluarga pelaku melainkan di sebuah sungai yang menjadi kolam umum.
"Pelaku ini datang ke TKP langsung memukuli korban menggunakan palu, memukul bagian kepala dan hidung atas dekat mata," ungkap Iptu Mujiono.
Iptu Mujiono bilang pada saat kejadian pelaku hanya menggunakan palu. Sedang gergaji tidak digunakannya.
"Korban langsung meninggal di TKP di sungai [aliran air sungai] di RT 04 Desa Padang Luas, Kurau," terangnya.
Sempat diamankan ke Polsek Kurau, polisi kemudian membawa pelaku Yusuf ke Mapolres Tanah Laut.
"Situasi di TKP tidak kondusif, informasi kami terima, warga dan keluarga korban mau balas dendam, itu alasannya kami bawa ke Mapolres," pungkas Mujiono.
Geger Pembunuhan Guru di Kurau Tanah Laut: “Percayakan Semua ke Kepolisian”