bakabar.com, KOTABARU – Bencana tanah longsor terjadi di kawasan tambang emas di kawasan Gunung Kura-Kura, Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian, Kotabaru.
Longsor terjadi pada Senin (26/9) sekira pukul 23.00 Wita. Akibat peristiwa itu, belasan pekerja tertimbun.
“Informasi yang kami terima, kejadiannya sekitar jam 11 tadi malam,” ujar Kapolres Kotabaru AKBP HM Gafur Aditya Siregar melalui Kapolsek Sungai Durian Ipda Triwibawa kepada bakabar.com, Selasa (27/9).
Berdasarkan data sementara, pekerja tambang emas yang masih tertimbun longsor kurang lebih 15 orang, sementara dua orang lainnya luka berat.
Masyarakat sekitar lokasi longsor menginformasikan ada tujuh orang yang meninggal dunia akibat longsor tersebut.
“Itu masih informasi sementara. Kami akan sampaikan nanti berapa jumlah korban yang sebenarnya,” ucap Triwibawa.
Saat ini personel Polsek Sungai Durian masih melakukan pendataan. Mereka menempatkan personel di dua titik tempat evakuasi.
Sebagai informasi, lokasi longsor berada di pegunungan. Akses jalan di kawasan itu cukup sulit dilalui dan perlu waktu berjam-jam jika ditempuh dengan jalan kaki.