bakabar.com, JAKARTA- Dian Sastrowardoyo menyadari tumbuh kembang anak pertamanya berbeda dengan anak seumurannya ketika 8 bulan. Dia pun mengupayakan kesembuhan anaknya dengan bekerja keras membawa terapi ke sana- sini.
“Saya dari anak saya berumur 8 bulan saya akhirnya membuka pikiran saya kayak akhirnya saya perlu memberikan bantuan lebih untuk anak saya,” jelas Dian seperti dilansir detikcom, Jakarta Pusat, Jumat (23/8/2019).
“Awalnya itu berat dan beratnya nggak cuma dari segi dana dan juga dari segi keteguhan, oke kalau temen-temen tau, saya sangat rajin bekerja ya salah satunya saya tetep kekeh buat terapi-terapi itu karena terus terang suami saya nggak support,” paparnya.
Dian mengaku, suamia pada awalnya tidak percaya dengan apa yang dia rasakan pada tumbuh kembang si anak.
“Dia (suami) merasa anak kita nggak masalah dan saya kekeh aja sama insting ibu-ibu ya. Kita kasih aja terapi itu dengan semua pengorbanan,” jawabnya.
Usaha Dian saat itu telah membawa kebaikan. Kini anaknya telah dapat berpikir dan bertindak seperti layaknya anak normal.
“Tapi alhamdulillah sekarang semuanya pay off. Jadi semuanya ternyata ada hasilnya,” jelas Dian.
“Anak saya sekarang sudah tidak begitu dan alhamdulillah normal 100 persen layaknya berprilaku seperti anak normal lain,” tutup Dian.
Baca Juga: Roger Ungkap Alasan Bacakan Surah Ar Rahman di Pernikahannya
Baca Juga: Ternyata Tanah Bumbu Punya Novelis Berbakat
Baca Juga: Kembali ke Era 90-an bersama Lagu-lagu Dewa 19
Sumber: detik.com
Editor: Muhammad Bulkini