bakabar.com, JAKARTA – Pekan terakhir Liga Italia 2020/2021 menyisakan sejumlah cerita. Di antaranya Cristiano Ronaldo yang lebih menonton pertandingan Napoli ketimbang Juventus.
Cristiano Ronaldo sama sekali tidak dimainkan pelatih Juventus, Andrea Pirlo, di pekan terakhir menghadapi Bologna di Stadio Renato Dall’Ara, Senin (24/5) dini hari.
Padahal partai itu menentukan kelolosan Juventus ke Liga Champions, selalu bergantung kepada hasil pertandingan Napoli kontra Verona.
“Itu adalah keputusan bersama. Ronaldo lelah setelah final Coppa Italia, sehingga saya memutuskan memasang Alvaro Morata bersama Paulo Dybala,” jelas Andrea Pirlo seperti dilansir BolaSport.
Untungnya strategi Andrea Pirlo berjalan efektif, karena Juventus menang dengan skor 4-1. Alvaro Morata memborong dua gol di menit 29 dan 47.
Adapun dua gol La Vecchia Signora lain masing-masing dicetak Federico Chiesa di menit 6 dan Adrien Rabiot di menit 45.
Kemenangan itu sekaligus mengantar Juventus ke peringkat keempat klasemen atau batas akhir zona Liga Champions.
Mereka unggul 1 angka atas Napoli yang harus menerima kenyataan pahit tergusur ke peringkat kelima, setelah diimbangi Verona 1-1.
Cristiano Ronaldo yang berada di bench, ternyata terus memantau hasil pertandingan Napoli, ketimbang menyaksikan Juventus bermain.
Bersama sejumlah pemain Juventus lain, Cristiano Ronaldo menonton live streaming pertandingan melalui gawai.
Dengan wajah serius, sesekali Cristiano Ronaldo terlihat berekspresi, termasuk ketika Napoli mencetak gol lebih dulu melalui Amir Rrahmani.
Kendati tidak diturunkan di pekan terakhir, posisi Cristiano Ronaldo sebagai pemuncak daftar pencetak gol tidak berubah.
Total Cristiano Ronaldo mengemas 29 gol, unggul 4 gol atas Romelu Lukaku di peringkat kedua. Sukes ini juga membuat CR7 mencetak rekor sebagai pesepakbola pertama yang menjadi top skor di tiga kompetisi elite.
Momen pertama terjadi ketika Cristiano Ronaldo menjadi top skor Liga Inggris 2007/2008 bersama Manchester United dengan 31 gol.
Selanjutnya Cristiano Ronaldo tiga kali menjadi top skor Liga Spanyol bersama Real Madrid masing-masing di musim 2010/2011, 2013/2014 dan 2014/2015.