BPJS Kesehatan Barabai

Tak Dibeda-bedakan, Rasunah Puas Pelayanan RSUD Badaruddin Tabalong Pakai KIS

apahabar.com, TANJUNG – Rasunah (45) merasa puas dengan pelayanan di RSUD Badaruddin Kasim Tabalong. Rasunah merasakan…

Featured-Image
Rasunah dan KISnya saar ditemui Tim Jamkesnews BPJS Kesehatan Barabai di kediamannya, Murung Pudak Tabalong. Foto-Feri for apahabar.com

bakabar.com, TANJUNG - Rasunah (45) merasa puas dengan pelayanan di RSUD Badaruddin Kasim Tabalong.

Rasunah merasakan sendiri pelayaanan yang diberikan petugas kesehatan (nakes) di sana. Saat itu dia dirawat sebagai pasien asma.

Kepuasan itu amat dirasakannya, sekalipun hanya sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Terlebih Rasunah hanya terdaftar pada segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).

Artinya pelayanan kesehatannya berada pada kelas III.

“Pelayanannya nampak sama dengan peserta lainnya tak ada bedanya. Adil tidak ada diskriminasi. Pelayananya ramah,” aku Rasunah.

Selain pelayanan, proses dan alur pelayanan yang ia peroleh juga sangat mudah dipahami. Rasunah dan keluarga pun terbantu dengan mudah dalam hal pengurusan penjaminan.

"Saya senang dan bangga menjadi peserta JKN-KIS, karena bisa berobat gratis," ucap Rasunah.

Awal mula dia dirawat di RSUD H Badaruddin ini ketika asmanya kambuh. Penyakit yang dideritanya ini memang sejak kecil atau penyakit bawaan.

"Biasanya cukup beli obat di warung atau dari puskesmas saja. Tapi saat itu rasanya benar-benar tidak seperti biasanya dan malah hampir hilang kesadaran," cerita wanita asal Desa Kasiau, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong itu.

Wanita yang sehari-harinya berprofesi sebagai petani kebun ini, memang tidak dirawat hingga berhari-hari. Dia hanya masuk IGD RSUD H Baharuddin dalam hitungan jam.

"Sejak awal datang dan masuk, saya dilayani dengan sangat baik. Petugas rumah sakit sangat perhatian dan saya merasa sangat nyaman," tutur Rasunah.

"Semua biaya perawatan dan obatnya ditanggung oleh pemerintah lewat KIS ini," sambung Rasunah.

Selain bisa berobat gratis, Rasunah juga merasakan manfaat hal lain dari KIS-nya. Iuran program BPJS Kesehatannya telah ditanggung oleh pemerintah.

"Kami berterima kasih kepada pemerintah dari tingkat pusat hingga daerah karena sudah menjamin kami dan keluarga sehingga kami tidak perlu membayar iuran setiap bulan tapi masih bisa berobat gratis kapan saja," tutup Rasunah.



Komentar
Banner
Banner