Tak Berkategori

Susah Dapat, Warga Mantuil Berburu Vaksin Hingga ke Pulau Bromo Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Syafrudin warga Mantuil, Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin bingung karena belum mendapatkan vaksin Covid-19….

Featured-Image
Syafruddin warga Mantuil akhirnya dapat jatah vaksin meski hingga ke Pulau Bromo Banjarmasin, Minggu (29/8). Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi.

bakabar.com, BANJARMASIN – Syafrudin warga Mantuil, Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin bingung karena belum mendapatkan vaksin Covid-19.

Dia mengaku telah berupaya dan berulang kali mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) Banjarmasin, tapi belum ada yang memberikan dosis.

"Di mana-mana kemarin tuh, terakhir di Mantuil tidak dapat," ujar Syafrudin kepada bakabar.com, Minggu (29/8).

Ia mengaku kesusahannya memperoleh jatah vaksin tidak berakhir di situ. Ia terus berusaha mencari informasi mengenai vaksinasi.

Namun dirinya tidak juga mendapatkan giliran vaksin lantaran masalah waktu suntikan dan kerjaannya. “Disuntik pagi, tapi kita bisanya siang hari," ucap pria kelahiran tahun 1962 ini.

Di tengah Syafrudin berburu vaksin dosis pertama di Banjarmasin, akhirnya kesampaian Minggu (29/8) hari ini.

Namun, butuh perjuangan. Dia rela menempuh jarak beberapa kilometer perjalandan ke RT 5 wilayah Pulau Bromo, Banjarmasin Selatan.

Kebetulan Dinas Kesehatan Banjarmasin menggelar vaksinasi di Pulau Bromo.

Menurutnya keinginan ikut vaksinasi untuk kesehatan dan mempermudah berpergian. "Sulitkan untuk pekerjaannya dan lainnya," pungkasnya.

Sasar ‘Buncu’ Banjarmasin

Warga Pulau Bromo, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin menadapat suntikan vaksin dosis pertama, Minggu (29/8).

Sasaran vaksin di ‘buncu’ Kota Banjarmasin ini diperuntukkan kepada warga Rukun Tertangga (RT) 4, 5, 6, dan 7 Pulau Bromo. Setidaknya sekitar 300 warga yang ditargetkan mengikuti vaksinasi disini.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Machli Riyadi menyebutkan bahwa tujuan ini untuk mendekatkan vaksinasi ketengah masyarakat.

Mengingat akses Pulau Bromo sangat jauh untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, terutama vaksinasi. Diketahui, Pulau Bromo berada di ‘buncu’ Ibu Kota Provinsi Kalsel. "Seluruh warga Banjarmasin dimanapun berada berhak mendapatkan vaksin," ujar Machli.

Menurut data yang dipegang Machli, sekitar 30 persen warga Banjarmasin bermukim di pinggiran Sungai Martapura.

Untuk itulah, ia menjadwalkan program vaksinasi ke tempat lain yang memiliki akses tersulit hingga terpencil.

Dinkes memprioritaskan bakal mendatangi masyarakat Kuin Kecil, Banjarmasin Selatan untuk divaksinasi.

"Kalau ada lansia yang tidak bisa datang, kita akan mendatanginya ke rumah," ujarnya.

Machli menekankan bahwa masyarakat yang menerima vaksin dosis pertama akan disuntik tahap kedua di tempat sama.

"Supaya mereka tidak bingung, jadi kita tetap melakukan dosis kedua di sini," pungkasnya.

Catat! Isoter Banjarmasin Segera Beroperasi, Khusus Pasien OTG

Komentar
Banner
Banner