bakabar.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh menjelaskan posisi Nasdem yang sudah selesai dalam menjalankan tugas untuk mengusung Anies menjadi calon presiden 2024.
“Nasdem posisinya dia udah selesai dengan pencalonan pak Anies, dan untuk wakil, sudah dari awal saya katakan kita serahkan saja sama calon presiden. Capres aja kita percaya apalagi wakil,” ucapnya dalam HUT Partai Nasdem ke 11 di Jakarta Convention Center Senayan, Jumat (11/11).
Baca Juga: Surya Paloh: Jokowi Masih Presiden Nasdem
Walaupun begitu Nasdem belum bisa memberi jaminan mengenai pencalonan Anies menjadi capres. Hal itu dikarenakan posisi suara Nasdem yang masih belum mencukupi presidential treshold.
“Ini kan baru calon nominasi dari Nasdem, diperlukan tambahan portofolio yang memungkinkan untuk persyaratan itu terjadi,” ujarnya.
Dengan posisi suara Nasdem yang hanya memiliki 10,3 persen suara, maka diperlukan kawan koalisi untuk bisa memenuhi persyaratan. Demokrat dan PKS menjadi dua partai yang sudah memiliki hubungan komunikasi.
“Barangkali masing-masing partai tersebut sedang melihat mulai dari masalah, evaluasi hingga strategi,” pungkasnya.
Baca Juga: Anies: Surya Paloh Tempuh Jalan Yang Tidak Biasa
Selain itu dirinya mengaku bingung atas informasi mengenai adanya bandar atau pemodal besar yang memiliki pengaruh untuk menunda terjadinya koalisi antara Nasdem dengan PKS dan Demokrat.
“Saya sudah katakan bandar apa? tapi yang jelas memang Sambo sudah di tangkap,” imbuhnya.
Pasalnya Surya Paloh melihat posisi Nasdem berada dalam keadaan yang apes, karena tidak ada pemodal besar ataupun kecil yang masuk untuk mensponsori. Namun dirinya tidak ragu untuk menerima modal tersebut, jika memang ada yang berminat.
“Saya amat sangat terbuka kepada siapa saja yang memang mau mendanai ini sepanjang memang itu jelas,” tutupnya.
