bakabar.com, BANJARMASIN – Penurunan suku bunga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi prestasi tersendiri pada kepemimpinan Joko Widodo atau Jokowi di mata Relawan Pengusaha Indonesia Nasional (Repnas) Kalsel. Penurunan yang dimaksud dari 22 persen menjadi 7 persen.
Keberpihakan sejumlah kebijakan ke para pelaku usaha tersebut yang mendasari Repnas mengisyaratkan dukungan ke pasangan nomor urut 2, yakni Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019 mendatang.
“Pemerintah juga telah menumbuhkan wirausaha muda dan suku bunga untuk UMKM menurun dibandingkan pada pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono,” ucap KetuaUmumRepnas Eka Sastra, Sabtu (26/1).
Pada pemerintahan sebelumnya, kata dia, pemerintah telah berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi mencapai 6,3 persen. Sayang, pertumbuhan tersebut tak dinikmati oleh pelaku UMKM, lantaran suku bunga masih mencapai 22 persen.
Sedangkan, pada pemerintahan Jokowi-Kalla, kata dia, pertumbuhan ekonomi hanya mencapai 5,1 persen, namun suku bunga untuk pelaku UMKM menjadi 7 persen.
Baca Juga:Deklarasi Repnas Kalsel untuk Jokowi-Ma'ruf, Hadirkan 32 Pelaku UMKM
“Sekarang suku bunga UMKM diturunkan dari 22 persen menjadi 7 persen,” tegasnya.
Menurutnya, keberpihakan Jokowi terhadap UMKM tak cuma itu. Sekarang PPh untuk UMKM hanya 0,5 persen, dari sebelumnya senilai 1 persen. Itu setelah usai ditetapkannya pengurangan pajak penghasilan (PPh) Badan bagi UMKM.
“Karena Pak Jokowi berasal dari pengusaha UMKM, sehingga sangat mengerti apa yang menjadi kebutuhan pelaku UMKM,” tegasnya.
Tak hanya sampai di situ, sebelumnya kredit tanpa agunan dibatasi hanya Rp5 juta, sedangkan sekarang bisa Rp25-50 juta.
“Hal seperti yang menjadi alasan Repnas mendukung Jokowi untuk kembali memimpin Indonesia,” tutupnya.
Baca Juga:Panitia Deklarasi Repnas Kalsel untuk Jokowi-Ma'ruf Targetkan 1.500 Tamu Undangan
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz
