bakabar.com, BANJARBARU – Oknum guru olahraga di salah satu sekolah dasar di Banjarbaru berinisial W (40) diduga melakukan tindak pencabulan anak di bawah umur.
Korban tidak lain merupakan anak didik atau muridnya sendiri yang masih berumur belasan tahun.
Menurut keterangan polisi, oknum guru honorer itu telah ditahan dan kasusnya sedang berproses.
“Pelaku sudah ditahan, sudah diproses. Berkasnya sudah dilimpahkan ke kejaksaan, tinggal menunggu P21 tersangka akan diserahkan ke kejaksaan,” ujar Kasubag Humas Polres Banjarbaru, Tajudin Noor kepada bakabar.com, Rabu (25/11) sore.
Lanjutnya, pelaku sudah memiliki keluarga atau sudah beristri.
Meski begitu, menurut keterangan pelaku kepada polisi, ia berdalih melakukan hal bejat itu sebab menyukai sang murid.
“Pelaku sudah punya keluarga, punya istri. Motifnya karena suka saja, karena ada kesempatan lalu dimanfaatkan,” jelas Tajudin
Diterangkannya pula bahwa kejadian berawal dari niatan pelaku yang membantu korban saat kakinya terkilir.
“Awal mulanya korban ini terkilir pada bagian kaki, lalu pelaku memberikan pertolongan dengan memijit bagian kaki hingga ke kemaluan,” terangnya.
Adapun lokasi pencabulan dilaporkan terjadi di sebuah gedung olahraga di kawasan Banjarbaru Utara, beberapa bulan silam.
Korban kata Tajudin awalnya takut membuka mulut terkait kejadian tersebut.
“Karena ada tekanan dari pelaku,” ujarnya.
Namun akhirnya korban menceritakan ke orang tuanya, yang kemudian melapor ke Polres Banjarbaru.
Ihwal berapa kali pelaku melancarkan aksinya, menurut Tajudin dari keterangan pelaku, oknum guru honorer itu sudah 3 kali melakukan pencabulan tersebut.
Lantas, apakah ada korban lain?
“Sementara laporan yang masuk baru korban ini, belum ditemukan korban lain. Keterangan pelaku juga baru ini saja,” pungkasnya.
Diancam Sanksi Berlapis
Kabid Perencanaan dan Pembinaan Aparatur BKPP Banjarbaru, Fathur Rahman menerangkan jika pelaku yang merupakan pegawai honorer di wilayah Banjarbaru itu dinyatakan bersalah maka jelas akan menerima sanksi.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya