Ramadan Hub

Spotify Sediakan Ramadan Hub, Tawarkan Konten hingga Podcast Spesial

Spotify merilis Ramadan Hub yang menawarkan konten musik hingga siniar (podcast) dengan tema mingguan yang dikurasi secara khusus.

Featured-Image
Spotify hadirkan fitur Ramadan Hub mulai Selasa (22/3). Foto: unsplash

bakabar.com, JAKARTA - Spotify merilis Ramadan Hub yang menawarkan konten musik hingga siniar (podcast) dengan tema mingguan yang dikurasi secara khusus untuk menemani pendengar selama bulan puasa.

Konten yang diperbarui mulai Rabu (22/3) itu dapat diakses pengguna untuk menemukan highlight konten, kutipan kata-kata mutiara dari siniar, artists clips, musik, dan siniar terbaru setiap hari dengan tema berbeda-beda setiap minggu.

Selain itu, pengguna platform audio streaming itu juga bisa menemukan konten yang dipersonalisasi pada playlist "Your Ramadan 2023" serta episode spesial Ramadhan terbaru dari para podcasters.

"Pada tahun-tahun sebelumnya, tim editorial kami telah mengurasi playlist, podcast, dan konten diskusi untuk para pengguna selama bulan Ramadan, dan tahun ini kami menghadirkan Ramadhan Hub ke level yang lebih tinggi," kata Senior Product Manager Spotify, Nick Dahl dalam keterangannya dikutip, Kamis (23/3).

Baca Juga: Membedah Samsung S20 FE, Ponsel Flagship Favorit Konsumen Indonesia

Dijelaskan Nick, pada fitur Ramadan Hub menjadikan rekomendasi Spotify sangat beragam dan menyesuaikan dengan waktu dan lokasi di mana pendengar berada.

Bagi pendengar di Indonesia, Spotify menyuguhkan tiga playlist populer yaitu Refleksi Diri, OTW Ramadan, dan Ketupat Lebaran.

Sementara bagi pendengar yang mencari konten siniar, mereka juga bisa mengaksesnya dari PODKESMAS, RAPOT, Podcast Ancur, Kita dan Waktu, dan GJLS, yang juga memiliki episode khusus Ramadhan.

"Kami ingin penggemar dan kreator di seluruh dunia merasakan bahwa Spotify telah menjadi bagian di setiap momen, mulai dari Ramadan, hingga aktivitas mendengarkan audio sehari-hari. Untuk mencapai hal tersebut, kami menciptakan pengalaman di dalam aplikasi untuk merayakan budaya lokal bersama para pengguna," ujarnya.

Baca Juga: Bungkus Pengalaman Musik Tahunan Anda di Spotify Wrapped 2022

Menurut Nick, setiap market memiliki budaya yang berbeda-beda dan setiap pengguna memiliki keunikan masing-masing, terutama berkaitan dengan kebiasaan mendengarkan konten audio. Oleh sebab itu, pihaknya fokus berinvestasi pada pengalaman yang dipersonalisasi dan machine learning.

Hal senda diungkapkan Managing Director Spotify Asia Pacific, Gautam Talwar yang mengatakan kemudahan Ramadan Hub untuk menemukan konten yang disukai dan pengalaman mendengarkan yang dipersonalisasi.

"Kami menciptakan pengalaman di dalam platform yang memungkinkan pengguna berperan aktif dalam menemukan konten sekaligus membangun hubungan yang lebih mendalam dengan kreator dan artis yang mereka sukai," tukasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner