bakabar.com, Palu- Presiden Joko Widodo diinformasikan batal menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Palu. Wakil presiden (Wapres) Ma'ruf Amin yang akan membuka kegiatan Munas KAHMI pada Jumat (25/11) siang.
Jokowi sebelumnya dijadwalkan membuka perhelatan lima tahunan organisasi alumni HMI itu.
Beberapa hari sebelum pembukaan, baliho besar menyambut kedatangan Jokowi sudah terpampang di Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie Palu Sulawesi Tengah (Sulteng).
Saat bakabar.com mewawancarai Ketua KAHMI Sulteng Andi Mulhanan beberapa waktu lalu, ia pun menyatakan keyakinannya Jokowi akan membuka Munas.
"Presiden Jokowi akan membuka Munas. Jokowi akan hadir sehari sebelum pembukaan Munas," kata Mulhanan pada bakabar.com Selasa (22/11) di Palu.
Keyakinan Mulhanan itu bukan tanpa alasan, karena pada Selasa pagi itu Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sudah tiba di Kota Palu.
Namun, dua hari jelang pembukaan beredar kabar bahwa Jokowi batal hadir di acara Munas KAHMI itu.
Kabar batal hadirnya Jokowi ke acara Munas menguat ketika Panitia Munas mengeluarkan susunan acara pembukaan Munas KAHMI yang akan digelar pada Jumat (22/11).
Dalam jadwal yang dikeluarkan Panitia Munas KAHMI, Wapres Ma'ruf Amin yang akan membuka acara Munas KAHMI.
Namun ketika bakabar.com mengkonfirmasi kembali ke Mulhanan, ia belum bisa memastikan Jokowi batal hadir tidak.
"Belum tahu, kita lihat saja besok," ujar Mulhanan saat diwawancarai bakabar.com Kamis (24/11) malam.
Mulhanan belum bisa memastikan karena dalam hitungan jam masih bisa terjadi perubahan.
"Kalau dilihat rangkaian acaranya sih, Pak Presiden (Jokowi) ke sini," ungkap Mulhanan.
