bakabar.com, BANJARMASIN - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali mendapat nomor urut 8 sebagai peserta Pemilu 2024.
Nomor urut 8 menjadi kedua kalinya diraih PKS sejak Pemilu 2019.
Kondisi tersebut lantas disambut baik Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Kalimantan Selatan (Kalsel).
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PKS Kalsel, Hendra mengatakan angka 8 dimaknai sebagai berkah.
"Angka 8 itu tidak ada ujungnya, semuanya saling menyambung. Lalu, nomor itu juga sama dengan kepesertaan pemilu pada tahun 2019 lalu," ujarnya.
Menurutnya menggunakan nomor urut 8 bakal memudahkan PKS dalam melakukan sosialisasi kepada warga.
Hal ini mengingat nomor 8 dirasa sudah identik dengan PKS.
"Karena semua kader PKS termasuk di Banjarmasin sudah jadi mesin politik yang panas untuk terjun di Pilkada nanti, kita tinggal mencari bahan bakar yang tepat agar mesin ini bisa bekerja secara maksimal," imbuhnya.
PKS, kata dia bahwa memasang target minimal meraih sembilan kursi untuk Kota Banjarmasin.
"Sekarang kan ada lima, tahun depan kita optimis bisa menambah empat kursi lagi, bahkan Ketua DPW PKS kemarin menargetkan kalau bisa 20 kursi sekalian," tuturnya.
Hendra mengakui perbedaan kematangan dari segi pengetahuan dan kapasistas kader sebagai politisi sangat jauh sekali.
"Karena selain ada kualifikasi kader yang akan mencaleg, kader yang ada sekarang ini sudah melalui proses kaderisasi yang panjang untuk mematangkan wawasannya tentang kebutuhan politik di masyarakat," pungkasnya.