Nasional

Siapkan Dana, Obat Anti Corona Dijual Pekan Depan

apahabar.com, JAKARTA – PT Indofarma Tbk akan memasarkan obat anti-Corona bernama DESREM pekan depan. Berdasarkan surat…

Featured-Image
Ilustrasi. Foto-Istimewa

bakabar.com, JAKARTA – PT Indofarma Tbk akan memasarkan obat anti-Corona bernama DESREM pekan depan.

Berdasarkan surat yang dikutip dari detikcom, Informasi tentang DESREM ini ditujukan pihak Indofarma kepada profesor, dokter, dan apoteker. Berikut isi surat tersebut:

Sebagai grup BUMN farmasi kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat Indonesia dalam penanganan pandemi Covid-19.

Bersama ini kami sampaikan bahwa DESREM sudah mendapatkan persetujuan Emergency Use Authorization (EUA) di Indonesia dan akan dipasarkan oleh PT Indofarma Tbk.

DESREM disetujui untuk penggunaan emergensi pada pasien COVID-19 usia dewasa dan remaja (usia 12 tahun atau lebih yang memiliki berat badan 40 kg atau lebih) dan merupakan pasien Covid-19 berat yang dirawat inap di rumah sakit.

Berikut adalah informasi detil mengenai DESREM:

Zat aktif: Remdesivir
Nama: DESREM
Komposisi: Tiap vial mengandung Remdesivir 100 mg
Bentuk sediaan: Serbuk injeksi liofiliasi
Kemasan: Dus, 1 vial@100 mg
Produsen: Mylan Laboratories Limited, Bangalore, India
Atas lisensi dari: Gilead Sciences Inc, Foster City dan United States of America
Distributor: PT Indofarma Global Medika untuk PT Indofarma Tbk

Dirut Indofarma, Arief Pramuhanto mengatakan, obat tersebut akan tersedia mulai pekan depan.

“Iya sudah tersedia mulai minggu depan. Kamis atau Jumat minggu depan,” ujarnya seperti dilansir detikcom, Jumat malam (2/10).

Kira-kira berapa harga jualnya? Indofarma bakal membanderolnya di bawah Rp 2 juta per vial.

Namun, Arief belum bisa memastikan. Alasannya, Indofarma masih mengkaji agar terjangkau masyarakat.

“Ini adalah obat etikal, kami sedang mengkaji harga obat ini supaya menjadi terjangkau bagi masyarakat,” tuturnya.

Sebelumnya ada PT Kalbe Farma Tbk mengumumkan distribusi antivirus Covifor (remdesivir) untuk pasien COVID-19 di Indonesia. Obat tersebut diimpor dari perusahaan asal India, Hetero melalui anak perusahaannya bernama PT Amarox Pharma Global.

Presiden Direktur Kalbe Farma Vidjongtius selaku distributor menjelaskan Covifor dijual di Indonesia seharga Rp 3 juta per dosis.

“Mengenai harga, bahwa harga memang saat ini sekitar Rp 3 juta,” kata dia dalam konferensi pers virtual, Kamis (1/10).



Komentar
Banner
Banner