bakabar.com, MONTE CARLO – Memiliki kakak seorang juara dunia MotoGP seperti Marc Marquez, ternyata tidak selalu menyenangkan sang adik Alex Marquez.
Alex Marquez mengikuti jejak sang kakak yang sudah menjadi juara dunia enam kali MotoGP, ketika promosi dari Moto2 mulai musim 2020.
Tidak cuma bertanding di level yang lebih elit, Alex juga dikontrak memperkuat Repsol Honda, sama seperti Marc.
Namun musim perdana Alex di MotoGP tidak begitu mulus. Selain harus menggantikan Jorge Lorenzo, Marc mengalami cedera parah dan absen selama semusim.
Dalam situasi itu, tidak mengherankan kalau Marc memberikan banyak nasihat untuk menunjang penampilan.
Tentu saja Alex mendengarkan nasihat-nasihat sang kakak. Namun dalam titik tertentu, pebalap berusia 24 tahun itu mulai jengah dan meminta Marc berhenti menasihati.
“Marc selalu menjelaskan banyak hal untuk ditingkatkan dan harus saya pelajari,” ungkap Alex Marquez seperti dilansir Okezone, Sabtu (20/2).
“Faktanya cuma saya yang berada di atas motor, tapi harus mengingat ribuan hal yang dikatakan Marc. Dalam titik itu, saya meminta Marc berhenti berbicara karena saya perlu memproses dulu hal-hal yang sebelumnya disampaikan,” imbuhnya.
Meski begitu, Alex juga menyadari niat menolak masukan Marc sebagai tindakan yang kurang sesuai. Apalagi dibandingkan Marc, pengalaman Alex masih minim di MotoGP.
Pun sejak tampil di MotoGP, Alex selalu dihujani pertanyaan tentang Marquez, bahkan untuk sesuatu yang tidak berhubungan dengan balapan.
Situasi itu yang sempat membuat Alex meminta wartawan menanyakan topik lain, ketika mengikuti sesi jumpa pers sebelum MotoGP Aragon 2020.
“Tampaknya itu sesuatu yang alami dan sudah saya jalani sejak memulai kejuaraan. Dalam setiap wawancara, saya punya beberapa pertanyaan tentang Marc," pungkas Alex.
Memasuki musim 2021, Alex tidak lagi menjadi rekan setim Marc. Honda Racing Company (HRC) telah memilih Pol Espargaro sebagai tandem Marc di Repsol Honda.
Sedangkan Alex memperkuat LCR Honda dan menjadi rekam setim Takaaki Nakagami. Meski tim satelit, HRC tetap memberikan motor pabrikan kepada kedua pebalap ini.
