Hot Borneo

Sepi, Pasar Laura Banjarbaru Bakal Disulap Agar Pengunjung Terpikat

Terbaru, Kepala Dinas Perdagangan, Abdul Basid, mengatakan bakal merencanakan Pasar Laura menjadi Pasar Sayur.

Featured-Image
Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin bersama Kepala Dinas Perdangan saat meninjau Pasar Laura usai relaunching. Foto-apahabar.com/Fida

bakabar.com, BANJARBARU – Sudah di-relaunching hingga diadakan beberapa kegiatan untuk menarik kedatangan masyarakat, namun Pasar Landasan Ulin Utara (Laura) masih saja sepi pengunjung.

Tak ayal, Pasar Laura Banjarbaru dengan daya tampung sebanyak 35 kios dan 155 los itu ditinggalkan para pedagangnya.

Namun tak hilang akal, Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Perdagangan setempat terus mencari solusinya.

Terbaru, Kepala Dinas Perdagangan, Abdul Basid, mengatakan bakal merencanakan Pasar Laura menjadi Pasar Sayur.

Dengan begitu, aktivitas jual beli di Pasar Laura Banjarbaru diharap dapat kembali hidup. 

"Kami terus berupaya menghidupkan pasar ini di antaranya, saat ini kami sudah berkoordinasi dengan DKP3 Kota Banjarbaru merencanakan menjadi pasar sayuran," ujar Basid, Rabu (30/11).

Sebab menurutnya, Pasar Laura terkenal dengan hasil sayur-mayurnya. Dan harapannya Pasar Laura bisa menjadi pilihan pasar sayur ataupun pasar mingguan.

Dibeberkannya pula, jika kendala utama yang dihadapi Pemerintah Kota Banjarbaru untuk meramaikan Pasar Laura, karena disekitar pasar ada terdapat pasar tradisional yang dikelola masyarakat setempat.

"Pasar ini sudah berjalan sejak lama yang aktifitas jual belinya ditanah pribadi," ungkapnya.

Dengan kendala inilah Pemerintah Kota sebutnya secara ketentuan, sulit untuk menertibkan pasar tradisional tersebut.

Sebagai informasi, Pasar Laura dibangun menggunakan dana Tugas Pembantuan (TP) 2018 dengan bentuk bangunan prototype sesuai dengan Kementerian Perdagangan.

Pasar yang beralamat di Jalan Sukamara, Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang, ini diserahterimakan dari Kementerian Perdagangan kepada Pemerintah Kota Banjarbaru pada 2019 saat masih dipimpin Almarhum Wali Kota Nadjmi Adhani.

Baca Juga: Seorang Warga Mengaku Lihat Sosok Pria Diduga Pembuang Bayi di Banjarbaru

Editor
Komentar
Banner
Banner