bakabar.com, BANJARBARU – Sudah melakukan sejumlah persiapan, PLN UIW Kalselteng menjamin keamanan pasokan sepanjang Ramadhan hingga Idulfitri 1442 Hijriah.
Telah disiagakan 1.088 personel dan 35 posko, ditambah 1.450 personel lagi dari PLN UIKL Kalimantan.
“PLN berkomitmen supaya pasokan listrik selama Ramadan terjaga baik. Kami ingin aktivitas dan ibadah masyarakat tetap khidmat,” papar General Manager PLN UIW Kalselteng, Tonny Bellamy, Selasa (13/4).
Kelistrikan di Kalselteng sendiri terbagi dalam empat subsistem dan telah interkoneksi dengan sistem Mahakam.
Imbasnya pasokan semakin andal dengan 37 gardu induk, 388 penyulang dan 17.245 gardu distribusi, serta melayani lebih dari 2 juta pelanggan.
“Perkiraan beban puncak sepanjang malam Ramadan dan Idulfitri adalah sebesar 1.265 megawatt,” jelas Tonny Bellamy.
“Dengan daya mampu pembangkit sebesar 1.850 megawatt, kami mempunyai cadangan daya sebesar 585,4 megawatt. Itu berarti daya cadangan tersedia cukup banyak,” imbuhnya.
Sementara General Manager Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran Kalimantan, Daniel Eliawardhana, juga menegaskan jaminan keamanan suplai listrik selama Ramadan.
“Kami siap mendukung distribusi keandalan suplai listrik. Pasokan pembangkit kami memiliki cadangan lebih dari 500 megawatt,” tegas Daniel Eliawardhana.
“Ditambah dengan menyiagakan lebih dari 1.450 personel di seluruh Kalimantan, kami yakin Ramadhan dan Idulfitri 1442 Hijriah berjalan dengan baik,” tandasnya.
Apabila terjadi gangguan atau memerlukan informasi seputar kelistrikan, PLN telah menyediakan produk layanan. Pelanggan tinggal menghubungi melalui Aplikasi PLN Mobile.