Nasional

Sedot Anggaran Rp2,4 Miliar, Shelter Baru di Rumah Singgah Baiman Diresmikan

Pemkot Banjarmasin meresmikan shelter baru di Rumah Singgah Baiman, Rabu (6/12/2023).

Featured-Image
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina menandatangani prasasti peresmian shelter baru di Rumah Singgah Baiman. Foto: apahabar.com/Riyad

bakabar.com, BANJARMASIN - Pemkot Banjarmasin meresmikan shelter baru di Rumah Singgah Baiman, Rabu (6/12/2023).

Peresmian dilakukan langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, didampingi Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor, dan Kepala Dinas Sosial Banjarmasin, Dolly Syahbana.

Ibnu Sina mengatakan shelter yang dibangun dengan dana Rp2,4 miliar itu dimaksudkan untuk melengkapi sarana & pra-sarana di Rumah Singgah Baiman.

Nantinya, akan difungsikan untuk menampung para anak jalanan, orang terlantar, warga lanjut usia, disabilitas dan gembel pengamen yang terjaring razia oleh Satpol PP.

"Di samping untuk menangani ODGJ," ujarnya.

Baca Juga: Harga Emas Tetap Berkilau di Sampit, 1 Gram Tembus Rp990 Ribu

Baca Juga: Berniat Serang Orang dengan Sajam, Dua Remaja di Banjarbaru Diciduk Polisi

Diketahui, sampai saat ini penghuni rumah singgah yang terdiri dari ODGJ yakni sebanyak 75 orang.

Dengan adanya bangunan shelter ini, dapat menambah kapasitas penampungan di sana.

"Tetapi sekali lagi, namanya saja rumah singgah. Bukan tempat selamanya tinggal disini. Jadi SOP nya itu hanya 7 hari," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinsos Kota Banjarmasin, Dolly Syahbana, berharap dengan dibangunnya shelter tersebut bisa menampung lebih banyak permasalahan sosial yang ada di Kota Banjarmasin.

"Khususnya penanganan anjal hasil razia kawan-kawan Satpol PP. Karena selama ini hanya bisa ditampung 1 X 24 jam," harap Dolly.

Ia membeberkan, shelter tersebut dibangun sebanyak 3 blok bangunan berisikan 15 ruangan. Pembangunan shelter ini menelan biaya sekitar Rp 2,4 miliar, diatas tanah seluas 540 meter persegi, selama 120 hari pengerjaan dimulai sejak September lalu.

"Shelter ini bisa menampung 150 orang. 1 kamar itu 6 orang, jadi tidak berjejal," ucapnya.

Ke depannya, Dolly menjanjikan bakal melakukan penambahan beberapa fasilitas lainnya pada Rumah Singgah Baiman.

Bahkan pihaknya sudah menyusun DED, untuk perbaikan tembok, pelebaran jalan dan penambahan kanopi.

"Serta juga untuk penambahan gedung lain, seperti poliklinik kesehatan jiwa, ruang asesmen. Kemungkinan nanti akan dibangun pada tahun 2025 yang akan datang," tutupnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner