Kalteng

Sambut Ramadan, Ketua FKUB Kapuas Sampaikan Imbauan

apahabar.com, KUALA KAPUAS – Menyambut bulan suci ramadan 1442 Hijriah, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)…

Featured-Image
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kapuas, H Muchtar Ruslan. Foto-Istimewa

bakabar.com, KUALA KAPUAS - Menyambut bulan suci ramadan 1442 Hijriah, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kapuas, Kalteng, H Muchtar Ruslan menyampaikan imbauan kepada umat Islam di daerah setempat.

Imbauan yang disampaikan Muchtar Ruslan adalah agar masyarakat Kapuas, khususnya yang beragama Islam dapat memaknai bulan ramadan ini dengan penuh rasa syukur.

"Alhamdulillah, sebagai umat muslim hendaknya kita bersyukur kepada Allah SWT yang masih memberikan kesempatan kepada kita, sehingga dapat bertemu dengan bulan ramadan tahun 1442 Hijriah ini," katanya di Kuala Kapuas, Minggu (11/4).

Dilanjutkan Muchtar Ruslan, di masa pandemi Covid-19 ini hendaknya para umat muslim dapat selalu bersemangat dalam beribadah dan melakukan amalan-amalan lainnya yang dianjurkan sesuai syariat Islam.

"Artinya saat pagi kita berpuasa dan malamnya kita melaksanakan salah tarawih, dengan diselingi membaca kitab suci Alquran dan juga bersedekah,” ujarnya.

Hendaknya semangat tersebut, harap Muchtar Ruslan, dapat dipertahankan hingga selesainya bulan Ramadan karena memberikan manfaat yang sangat luar biasa.
Menurut Ketua FKUB Kapuas tersebut, umat Islam yang berpuasa dengan penuh keikhlasan dan ketakwaan pada bulan ramadan, maka akan diampuni dosanya yang lalu maupun yang akan datang.

"Mudah-mudahan kesempatan Ramadan ini tidak kita lewatkan dengan begitu saja, namun kita sambut dengan penuh suka cita untuk melaksanakan ibadah-ibadahnya," harap Muchtar Ruslan yang juga Rois Syuriah NU Kapuas itu.

Disamping semangat dalam pelaksanaan ibadah, dirinya juga menegaskan akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan bagi seluruh masyarakat yang akan melaksanakan ibadah di masjid ataupun musala.

"Selalu gunakan masker dan saat pelaksanaan salat tarawih, usahakan selalu menjaga jarak serta tidak berkerumun. Kemudian didepan masjid atau langgar agar disediakan tempat cuci tangan serta waktu pelaksanaan salah tarawih hendaknya diringkas," imbuhnya.

Muchtar Ruslan juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas untuk bersama-sama berdoa agar pandemi ini dapat segera berakhir dan hilang dari wilayah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Indonesia dan dunia.



Komentar
Banner
Banner