bakabar.com, JAKARTA – Sidang Pleno ke-8 Muktamar Muhammadiyah ke-48 menetapkan Haedah Nashir sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Abdul Mu,ti sebagai Sekretaris Umum PP Muhammadiyah.
Keduanya sempat mengisi jabatan yang sama di periode PP Muhammadiyah periode 2015-2022. Muktamar Muhammadiyah ke-48, keduanya kembali mengisi di jabatan yang sama pula sebagai Ketum dan Sekum PP Muhammadiyah pada periode 2022-2027.
“Serah terima dari PP Muhammadiyah dari periode 2015-2022 kepada PP Muhammadiyah periode 2022-2027,” kata Ketua Panitia Muktamar Muhammadiyah ke-48, Ahmad Dahlan Rais dalam siaran YouTube tvMU Chanel, Minggu (20/11).
Baca Juga: Peserta Muktamar Tetapkan 13 Nama Anggota PP Muhammadiyah Periode 2022-2027
Serah terima jabatan tersebut diberikan Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015-2022 yakni M. Busyro Muqoddas dan Agung Danarto kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah terpilih periode 2022-2027 yakni Haedar Nashir dan Abdul Mu’ti.
Serah terima kepemimpinan tersebut ditandai dengan menyerahkan naskah yang sudah ditandatangani oleh perwakilan kepengurusan lama dengan perwakilan kepengurusan baru.
Di hadapan para muktamirin, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris Umum Abdul Mu’ti saling menggenggam tangan sebagai penanda diterimanya kepengurusan baru.
Baca Juga: Kantongi Suara Terbanyak, Haedar Nashir Berpeluang Terpilih Kembali Jadi Ketum PP Muhammadiyah
Sebelumnya, Sidang Muktamar Muhammadiyah ke-48 sudah menetapkan 13 Formatur PP Muhammadiyah setelah melalui e-votting dan penghitungan suara. Berikut Tim formatur beserta perolehan suara yang terpilih di antaranya:
1. Haedar Nashir (2.203)
2. Abdul Mu'ti (2.159)
3. Anwar Abbas (1.820)
4. M Busyro Muqoddas (1.778)
5. Hilman Latif (1.675)
6. Muhadjir Effendy (1.598)
7. Syamsul Anwar (1.494)
8. Agung Danarto (1.489)
9. M Saad Ibrahim (1.333)
10. Syafiq A Mughni (1.152)
11. Dadang Kahmad (1.119)
12. Ahmad Dahlan Rais (1.080)
13. Irwan Akib (1.001)
