bakabar.com, KUALA KAPUAS - Jelang pelaksanaan assesmen nasional (AN) berbasis komputer awal Oktober dan November 2021, Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalteng melalui Dinas Pendidikan menggelar simulasi/try out.
Try out asesmen berbasis komputer (TO ABK) utama berlangsung selama dua hari dari Sabtu (21/8) hingga Minggu (22/8).
"Hampir ribuan peserta didik terpilih kelas 5, 6, 7, 8 dan 9 dari 162 SD dan 78 SMP mengikuti TO ABK full daring (dari rumah) atau semi daring (terpusat di suatu tempat) namun tetap menerapkan Prokes ketat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kapuas, Suwarno Muriyat, Minggu (22/8).
Menurut Suwarno karena TO ABK baru pertama kali dilaksanakan, sehingga seminggu sebelumnya telah dilakukan webinar ANBK, berlanjut Bimtek proktor/teknisi, upload data siswa, sinkronisasi ujicoba, melakukan ujicoba maupun sinkronisasi simulasi.
Adapun kelanjutan dari TO ABK akan dilakukan webinar pelatihan penyusunan soal AKM, analisa hasil dan webinar bedah soal untuk siswa jenjang SD/MI dan SMP/MTs serta rapat koordinasi semua jenjang satuan pendidikan.
“Sehingga disaat pelaksanaan assesmen nasional nanti semua satuan pendidikan, kepala sekolah, pendidik, proktor dan peserta didik telah siap dan sukses mengikuti assesmen nasional," ujar Suwarno.
Kadisdik Kapuas menambahkan, assesmen nasional bukan untuk menentukan kelulusan peserta didik, tetapi bertujuan menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama sekolah.
"Melalui literasi dan numerasi diharapkan akan mampu mengembangkan kompetensi dan karakter peserta didik serta memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah sekolah yang efektif untuk mencapai tujuan utama pendidikan," pungkas Suwarno.