bakabar.com, BANJARMASIN – Sepekan lamanya diburu, komplotan perampok yang tak segan melukai korbannya akhirnya diringkus tim resmob gabungan 'Macan Kalsel', Kamis (30/9) sekitar pukul 03.00 dini hari tadi.
Mereka adalah Sarman (40) warga Bumi Makmur Kabupaten Tanah Laut, dan Pranoto (31) warga Gambut Kabupaten Banjar.
“Benar keduanya ditangkap subuh tadi,” ujar Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kalsel AKBP Andy Rahmansyah, Kamis pagi.
Viral Perampokan Bos Emas Paramasan di Ruas Kandangan-Batulicin, Polisi Turun Tangan
Penangkapan keduanya bermula ketika Sarman dan Pranoto melancarkan aksinya di Jalan Lingkar Utara Landasan Ulin Banjarbaru pada Jumat (24/9) sekitar pukul 9 malam.
Korbannya adalah sepasang muda-mudi berstatus pelajar berinisial RFA dan A (16). Mereka berhasil merampas telepon genggam dan melukai korban.
Kronologis Kejadian
Saat malam kejadian, RFA dan A yang tengah melintas di Jalan Lingkar Utara Landasan Ulin tiba-tiba dipepet para pelaku menggunakan motor. Tanpa banyak bicara, mereka langsung mengancam korban untuk menyerahkan masing-masing telepon genggam yang mereka miliki.
Namun RFA dan A enggan memberikannya. Hingga akhirnya mereka diserang oleh Pranoto yang belakangan diketahui residivis kejahatan serupa.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:
Akibat serangan tersebut kedua korban mengalami luka. RFA luka di tangan kanan bagian jari tengah dan A luka di ibu jari kaki sebelah kanan. Selesai melukainya, Sarman dan Pranoto langsung merampas telepon genggam keduanya.
Belum cukup,Sarman dan Pranoto juga sempat berusaha memperkosa A. Akan tetapi gagal lantaran A terus melawan.
Setelah kejadian itu para pelaku langsung melarikan diri. Dan para korban melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi terdekat.
Atas kejadian tersebut tim gabungan Resmob Polres Banjarbaru bersama Macan Kalsel, Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kalsel dipimpin Kanit Opsnal, AKP Endris Ary Dinindra melakukan pengejaran.
Berawal dari Penadah
Pengungkapan kasus ini berawal dari tertangkapnya AS (39) warga Bati-Bati Tanah Laut. Terungkap jika pria satu ini adalah penadah telepon genggam yang dijual para pelaku.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:
AS ditangkap di rumahnya di Jalan Ahmad Yani, Desa Padang, Bati-bati. Di situ polisi menyita satu telepon genggam milik A yang telah dijual para pelaku.
AS puan diinterogasi, dan dari dialah keberadaan Sarman dan Pranoto diketahui. Upaya pengejaran terhadap pelaku pun dilakukan tim gabungan.
Singkat cerita, Sarman dan Pranoto diringkus di sebuah warung remang-remang Jalan Gubernur Soebarjo, Liang Anggang, Banjarbaru.
Upaya penangkapan sempat mendapat perlawanan. Polisi terpaksa melepaskan tembakan ke bagian kaki para pelaku karena para pelaku disebut berusaha melarikan diri.
Berhasil diringkus, kedua pelaku beserta sejumlah barang bukti dibawa ke Polres Banjarbaru. Turut diamankan, sebilah parang, sepeda motor yang digunakan keduanya saat membegal, hingga dua unit telepon genggam.