bakabar.com, JAKARTA - Raksasa energi di Arab Saudi; ACWA Power kepincut berinvestasi di megaproyek IKN. Nilai investasi yang ditawarkan kabarnya mencapai USD6 miliar.
Jika dikonversikan ke rupiah, angkanya sekitar Rp93,5 triliun. Dengan asumsi kurs RpRp15.884.
Ketertarikan perusahaan itu ditandai dengan penyerahan surat pernyataan minat. Atau letter of intent (LoI) ke Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Juga setelah pertemuan bersama ACWA di Riyadh beberapa waktu lalu.
Baca Juga: India Kepincut Modalin Megaproyek IKN
"Bersama-sama seluruh pihak, kami akan membangun Nusantara menjadi kota masa depan yang hijau, bersih, dan memiliki persediaan energi yang dapat diandalkan," kata Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, Senin (23/10).
ACWA Power nantinya akan memasok energi terpasang di IKN. Dengan total kebutuhan sebesar 7 gigawatt. Dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU).
Baca Juga: Lagi! Sederet Investor Groundbreaking di IKN Awal November
Meski begitu, Agung belum membeberkan secara rinci berapa nilai komitmen dari ACWA Power. Namun estimasi kebutuhan investasi tersebut mencapai Rp95,3 triliun.
Penting untuk tahu. ACWA Power merupakan satu-satunya perusahaan yang ditunjuk langsung oleh Kerajaan Arab Saudi. Untuk mengembangkan sektor energi di megaproyek NEOM.
Saat ini, ACWA Power telah memiliki kapasitas 50 gigawatt listrik di seluruh dunia. Total nilai investasi yang digelontorkan di berbagai negara dilaporkan mencapai USD75 miliar atau Rp1.191 triliun.