Borneo Hits

Puluhan Jam Pencarian, Korban Kelotok Tenggelam di Sungai Alalak Ditemukan Meninggal

Setelah puluhan jam melakukan pencarian, tim gabungan berhasil menemukan korban tersisa dari kelotok tenggelam di Sungai Alalak, Rabu (15/5).

Featured-Image
Proses evakuasi jenazah Raudah yang ditemukan sekitar pukul 12.05 Wita, Rabu (15/5). Foto: Basarnas Banjarmasin

bakabar.com, MARABAHAN - Setelah puluhan jam melakukan pencarian, tim gabungan berhasil menemukan korban tersisa dari kelotok tenggelam di Sungai Alalak, Rabu (15/5).

Korban bernama Raudah (69) tersebut ditemukan sudah meninggal dunia. Adapun posisi jenazah berada sekitar 400 meter dari titik awal kejadian.

"Sekitar pukul 12.05 Wita, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan langsung dievakuasi ke rumah duka," papar Korlap Basarnas Banjarmasin, Herry Safitri, di lokasi kejadian.

"Jenazah ditemukan kurang lebih 400 meter dari lokasi kejadian perkara dengan koordinat 03°16’53.36” S – 114°35’44.78” E," imbuhnya.

Sebelum jenazah ditemukan, pencarian dilakukan intensif pascakejadian. Bahkan tim gabungan sempat melakukan pencarian hingga tengah malam, Selasa (14/5).

Kemudian di hari kedua atau beberapa jam sebelum jenazah ditemukan, pencarian bahkan diperlebar hingga 600 meter dari lokasi kejadian perkara.

"Kami berterima kasih kepada seluruh unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian. Semoga kedepan kerja sama yang terjalin semakin solid," tutup Herry.

Raudah diketahui jatuh dan tenggelam dari kelotok yang ditumpangi bersama sang suami Suriansyah (70) dan M Fauzan (14), sekitar pukul 12.30 Wita, Selasa (14/5).

Semula warga Cemara Ujung RT 15, Kecamatan Banjarmasin Utara, tersebut berniat berangkat ke sawah di Desa Jelapat 1, Kecamatan Tamban, Barito Kuala (Batola).

Mendekati Jembatan Sungai Alalak sekitar pukul 12.30 Wita, mesin kelotok bermasalah dan mati mendadak. Akhirnya mereka memutuskan putar balik dan kembali ke rumah.

Ketika akan memutar balik, arus sungai cukup deras. Akibatnya kelotok larut mendekati tongkang pasir yang sedang tambat.

Namun lantaran ombak yang cukup besar, kelotok tersangkut di belakang tongkang dan mulai kemasukan air hingga tenggelam. Selanjutnya korban berteriak meminta tolong.

Dua warga yang berada di dekat tempat kejadian langsung merespons. Mereka akhirnya berhasil menyelematkan korban Suriansyah dan Fauzan, tetapi Raudah tidak berhasil diselamatkan.

Editor


Komentar
Banner
Banner