bakabar.com, BANJARMASIN – Sekolah di Kota Banjarmasin telah melaksanakan pembelajaraan tatap muka (PTM), Senin (22/3/2021).
Metode belajar ini diputuskan untuk para siswa/i menghadapi ujian sekolah (US). Khususnya kelas 6 Sekolah Dasar (SD) dan 9 Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kabid Pembinaan SMP Disdik Banjarmasin, Sahnan menuturkan bahwa siswa/i ini segera pulang ke rumah, setelah menyelesaikan PTM.
Ini untuk menjamin keselamatan dan kesehatan anak dari Covid-19. "Tidak boleh mampir-mampir," ujarnya.
Izin PTM dikeluarkan oleh Wali Kota Banjarmasin dengan nomor surat edaran (SE) 800/1137-sekr/2021.
Di sana mengatur, PTM dilaksanakan mulai pukul 08.00 hingga 11.00 WITA.
"Dari sekolah menuju ke rumah harus menjaga Prokes. Itu harus ada pengawas dari guru," ucapnya.
Sahnan mengatakan proses penjagaan extra ketat ini harus diawasi oleh kepala sekolah.
Mereka bisa memberikan intervensi kepada dewan tenaga pendidik untuk mendisplinkan Prokes siswa/i.
"Selalu memberikan edukasi kepada anak. Ini perlu kerjasama guru dan orang tua," tambahnya.
Ia menyampaikan bahwa siswa belajar dalam PTM hari pertama ini berlangsung aman, tertib dan kondusif. Terutama siswa sangat mematuhi Prokes Covid-19.
"Semoga hari selanjutnya seperti itu dan agar mereka terbiasa dengan menjaga Prokes," ucapnya usai meninjau proses pembelajaraan di SMPN 6 Banjarmasin.
Bahwa dalam SE tersebut, siswa wajib menerapkan Prokes sesuai ketentuan dalam SKB 4 Menteri tentang Panduan Pembelajaran Pada Tabun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Fandemi Corona Varus Disease 2019 (Covid-19).
Kemudian, kapasitas kelas dalam melaksanakan PTM maksimal 18 (delapan belas) peserta didik dengan perngaturan jarak tempat duduk antar peserta didik minimal 1 meter.
Melihat Pembelajaran Tatap Muka di Banjarmasin, Pelajar Langsung Bersihkan Lingkungan
