bakabar.com, JAKARTA – Pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri mengaku dirinya mendapatkan target dari PSSI untuk dapat membawa pulang medali emas di ajang turnamen SEA Games 2023.
Sebagaimana diketahui, PSSI menunjuk Direktur Teknik (Dirtek) Indra Sjafri untuk mengemban tugas tambahan menjadi nahkoda skuat Garuda Muda di ajang SEA Games Kamboja 2023 mendatang.
Menjadi kepala pelatih Timnas U-22, pelatih asal Sumatera Barat itu mengaku sudah mendapatkan target dari PSSI di ajang turnamen tersebut.
Indra Sjafri mengatakan dirinya diminta oleh PSSI untuk dapat kembali membawa pulang medali emas di SEA Games 2023 khususnya di cabang olahraga sepak bola.
Baca Juga: Duel Persija Vs Persib Ditunda, Thomas Doll: Bukan Kemauan Kami!
Terkait target tersebut, Dirtek PSSI itu mengaku tidak masalah dengan target yang diminta oleh PSSI. Ia bahkan mengaku sangat termotivasi untuk mengantarkan skuat Garuda Muda mendapatkan medali emas itu.
“Iya dong harus ada targetnya. Kan targetnya itu medali emas,” jelas Indra Sjafri saat ditemui seusai memimpin latihan Timnas U-22 di lapangan B Senayan, Jakarta, Kamis (2/3) sore.
Lebih lanjut, Indra Sjafri mengaku akan berusaha dengan semaksimal mungkin untuk dapat mewujudkan permintaan dari PSSI itu.
Bahkan, dirinya mengatakan Timnas U-22 di bawah komandonya tidak ingin hanya menjadi partisipan dalam ajang SEA Games 2023 Kamboja tersebut.
Baca Juga: Rumor Penggantian Shin Tae-yong, Ini Kata Ketum PSSI
“Masa kami berangkat tidak ada target. Mau jadi partisipan? Tapi itu kan harus kami usahakan dulu,” ujar Direktur Teknik PSSI itu.
Di sisi lain, Indra mengaku untuk dapat meraih medali emas SEA Games tentunya bukan sesuatu hal yang mudah dilakukan oleh skuat Garuda Muda.
Bahkan, sejak 1 Maret kemarin, Indra Sjafri sudah melakukan sesi pemusatan latihan dengan memanggil 34 pemain Liga 1 dan Liga 2 untuk terus melakukan persiapan menjelang SEA Games.
Ia pun berharap mendapatkan banyak dukungan dari beberapa pihak agar perjalanan timnas U-22 untuk membawa pulang medali emas di SEA Games 2023 berjalan dengan lancar.
“Nah ini yang akan kami lakukan [pemusatan latihan]. Makannya PSSI, Pemerintah Indonesia, termasuk teman-teman media harus medukung kami. Kami harus tetap optimis, jangan pesimis,” pungkasnya.
