News

Polres Tala Gelar Apel Siaga Penanggulangan Karhutla 2025 

Siap Siaga Karhutla

Featured-Image
Kapolres Tala AKBP Ricky Boy Siallagan melakukan pengecekan alat karhutla. Foto: Polres Tala 

bakabar.com, PELAIHARI - Dalam rangka menghadapi potensi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada musim kemarau tahun ini, Polres Tanah Laut Polda Kalimantan Selatan menggelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Karhutla di halaman Mapolres Tanah Laut, Senin (26/5/2025).

Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, yang dalam kesempatan tersebut membacakan amanat dari Kapolda Kalimantan Selatan. 

Dalam amanatnya, Kapolda menekankan bahwa Karhutla merupakan isu kritikal dan ancaman ekologis periodik yang bukan hanya berdampak secara lingkungan, tetapi juga menyentuh aspek sosial, keamanan, dan pemerintahan.

“Karhutla bukan sekadar peristiwa alamiah, melainkan sebuah kejadian kompleks yang merugikan berbagai sendi kehidupan bangsa. Kita harus memperkuat sinergi dan kolaborasi untuk menghadapi dinamika iklim serta potensi Karhutla di wilayah kita,” ucap Kapolres.

Berdasarkan proyeksi BMKG sambung dia, potensi peningkatan Karhutla akan terjadi pada Juli hingga September 2025, dengan Kalimantan Selatan termasuk dalam zona rawan tinggi. Karena itu, langkah antisipatif dan koordinasi lintas sektor menjadi sangat penting.

Usai pelaksanaan apel, kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan pasukan dan kesiapan peralatan. Kapolres Tanah Laut, bersama pejabat utama Polres dan perwakilan instansi terkait secara langsung memeriksa personel gabungan TNI-Polri, BPBD, Manggala Agni, Satpol PP dan Damkar, serta perlengkapan dan kendaraan pemadam yang akan digunakan dalam penanggulangan Karhutla.

Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan seluruh sumber daya yang dimiliki benar-benar siap dan dapat diandalkan jika terjadi situasi darurat di lapangan.

Apel dan pemeriksaan ini mencerminkan kesiapan dan keseriusan seluruh unsur di wilayah hukum Polres Tanah Laut dalam menghadapi ancaman kkararhutla. 

Dengan semangat “Kayuh Baimbai”, diharapkan kolaborasi dan kekompakan antar instansi terus terjaga demi mencegah dan menanggulangi bencana secara efektif dan berkelanjutan.

Editor


Komentar
Banner
Banner