bakabar.com, DEPOK - Bakal calon anggota legislatif (bacaleg) PPP, Michael Lioni Ariesto Oetama mengaku termotivasi menjadi wakil rakyat untuk mengembalikan citra Kota Depok yang sering 'dibully' di media sosial.
Sebab seringkali dicap buruk di media sosial sehingga menjadi bahan olok-olokan.
"Kota Depok kerap menjadi bahan olok-olok di media sosial, menggugah hati saya untuk memperbaiki citra Kota Depok, agar bisa dianggap sebagai kota dengan citra yang baik," kata Michael, Jumat (12/5).
Baca Juga: Ketua Golkar Depok Klaim Bakal Bujuk Dedi Mulyadi Urungkan Niat Mundur
Ia menerangkan dengan proyeksinya menjadi wakil rakyat, ia akan mengoptimalkan dan melawan narasi yang menegasikan Kota Depok.
Terutama menginventarisasi potensi Depok yang diwarnai sejumlah catatan kreativitas dan tren kekinian seperti gelaran Citayam Fashion Week di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat.
"Banyak cara untuk mengembangkan prestasi generasi muda di Kota Depok, dan berharap kedepan Depok tidak lagi menjadi bahan olok-olok di media sosial," ujarnya.
Baca Juga: Ketua Golkar Depok Klaim Bakal Bujuk Dedi Mulyadi Urungkan Niat Mundur
Sementara, Ketua DPC PPP Kota Depok, Mazhab mengaku telah mendaftarkan bacaleg ke KPUD Kota Depok untuk bertarung di gelaran Pemilu 2024.
"Bacaleg PPP sudah daftar ke KPU Depok. Ada 50 Bacaleg yang daftar. Dari 50 (Bacaleg) ada 35 persen perwakilan perempuan," kata Mazhab di kantor KPU Depok, Jumat (12/5).
Ia menambahkan pendaftaran 50 bacaleg PPP ke KPU Depok menjadi awal pembuka sosialisasi di tengah masyarakat.
Sebab PPP Kota Depok menargetkan dua hal utama yakni partisipasi pemilu menyentuh angka 75 persen.
"Dari 75 persen. Ya 20 persen ke PPP. Kami sadar PPP parpol kecil tapi kami tidak menyerah dan ingin berbuat untuk masyarakat," jelasnya.
Kemudian PPP mematok syarat memperoleh 8 hingga 10 kursi di DPRD Kota Depok.
"Semua pihak (bekerjasama) dengan target 8-10 kursi di DPRD Depok. Kami harap bisa terwujud dari kerjasama para caleg. Kami punya keinginan, PPP kerja keras. Sekali lagi kami harap Pemilu 2024 berjalan lancar dan damai. Persatuan dan kesatuan," pungkasnya.
