bakabar.com, BANJARMASIN – Secercah harapan guna mengetahui identitas mayat di bantaran Sungai Martapura Batang Alai belakang Gang Odi RT 30, Kelurahan Teluk Tiram Banjarmasin Barat sirna.
Sempat ada keluarga yang mengklaim, hasilnya ternyata tidak sesuai setelah dilakukan pengecekan mendalam. Keluarga tersebut datang dari Tamban, Kalimantan Tengah.
Kepada polisi, keluarga tersebut mengaku kehilangan anggota keluarganya. "Tetapi korban tidak sama dengan ciri-ciri keluarga yang mereka cari," ujar Kanit Gakkum Satpolair Polresta Banjarmasin Ipda Selamat Riyadi, kepada bakabar.com, Kamis (14/3) siang.
Guna membuka tabir misteri tersebut polisi segera melakukan visum dan autopsi. Lantas apakah kematian korban hasil pembunuhan? Ipda Selamat menepisnya. Menurutnya, segala kepastian baru bisa diambil setelah dilakukan autopsi.
Baca Juga:Belum Ada Keluarga Klaim Mayat Misterius di Sungai Martapura
"Tetapi untuk lebih pastinya menunggu hasil autopsi saja baru bisa disimpulkan. Akan dilakukan setelah 2×24 jam," tandasnya.
Berdasarkan keterangannya, autopsi sendiri dilaksanakan mulai Jumat (15/3) esok. Pihaknya meyakini akan banyak informasi tambahan yang didapat setelahnya.
Sebelumnya, usai dievakuasi jasad mengenakan kaos Juventus FC itu masih berada di ruang mayat Rumah Sakit Ulin Banjarmasin.
Polisi enggan berspekulasi soal penyebab kematian pria tersebut.
Informasi yang dihimpun polisi, jasad Mr X itu diduga orang yang mengalami keterbelakangan mental. Hasil pengamatan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada fisik jasad itu.
Baca Juga:Misteri Jasad di Sungai Martapura Belum Terkuak
Untuk diketahui, peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Muhammad Fauzi (17) warga Kelurahan Teluk Tiram Banjarmasin Barat, Selasa (12/3) pagi. Kala itu, dia sedang melintas di pinggir sungai tepatnya di dermaga Speedboat H Bambang.
Melihat hal tersebut, Muhammad Fauzi turun dermaga dan langsung mengecek benda yang mengambang tersebut.
Ketika dicek, rupanya benda tersebut sesosok mayat dalam kondisi tertelungkup. Setelah mengetahui kejadian tersebut ia meneruskan ke RT hingga aparat kepolisian setempat.
Polisi mengimbau agar siapa saja yang mengenali ciri ciri jasad pria tersebut segera melapor.
Baca Juga:Triwulan I 2019, Korban Kriminalitas Dominasi RSUD Ulin
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Fariz F
