bakabar.com, TANJUNG - Dua warga Desa Sungai Pimping, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong diamankan polisi terkait kasus pencurian.
Masing-masing pria berinisial AY (23) dan JUM (23). Penangkapan AY dipimpin Kapolsek Murung Pudak, Polres Tabalong, Senin (7/4) dini hari.
Sementara JUM menyerahkan diri ke Polsek Murung Pudak, Polres Tabalong, Rabu (9/4) pagi.
Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J, melalui PS Kasi Humas Iptu Joko Sutrisno, mengatakan kedua pelaku diamankan karena dugaan tindak pidana pencurian dengan pemberatan disebuah lokasi sumur minyak milik PT Pertamina di Desa Masukau, Kecamatan Murung Pudak.
"Aksi pencurian keduanya diketahui pertama kali oleh petugas keamanan internal Pertamina Tanjung yang sedang melaksanakan patroli Minggu (6/4) sore," jelasnya Jumat (11/4).
Joko bilang dari keterangan petugas kemananan internal Pertamina, berinisial RM dan JM, saat itu pihaknya melaksanakan patroli, ketika patroli melintasi sebuah sumur minyak di Desa Masukau, saksi melihat mesin pompa minyak dalam keadaan tidak menyala dan melihat 2 pria tak dikenal sedang memotong kabel daya pompa tersebut.
Keduanya kemudian mengejar kedua orang itu, tetapi yang bisa diamankan hanya AY, sedangkan rekannya yang belakangan diketahui berinisial JUM berhasil melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor.
"Pendekatan dilakukan Polisi terhadap keluarga pelaku yang melarikan diri agar menyerahkan diri, hingga pada Rabu (9/4) pagi, JUM menyerahkan diri ke Polsek Murung Pudak dan mengakui semua perbuatannya," beber Joko.
Atas tersebut pihak perusahaan melalui pelapor menyatakan keberatan karena telah mengalami kerugian sekitar Rp 25 juta.
Pada peristiwa itu polisi menyita barang bukti berupa gergaji besi, handphone berwarna hijau, senapan angin, karung plastik warna putih dan kabel listrik (tembaga) dengan panjang 50 meter.
