bakabar.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyebut jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) merupakan alokasi politik untuk Partai Golkar.
Terlebih Menpora sebelumnya diduduki kader Partai Golkar, Zainudin Amali yang mengundurkan diri demi membantu Erick Thohir sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.
"Menpora sudah pasti, jabatan diisi oleh Partai Golkar," kata Muhaimin di Jakarta, Kamis (16/3).
Baca Juga: DPR Minta Pengganti Menpora Zainudin Amali Dijabat Anak Muda
Namun ia enggan berspekulasi dengan bursa nominasi Menpora yang dikaitan dengan pertemuan antara Jokowi dengan Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang, Rabu (15/3) kemarin.
Sementara Jokowi pun belum membuka komunikasi dengan PKB maupun partai lain untuk meminta rekomendasi nominasi pengisi jabatan Menpora usai ditinggalkan Zainudin Amali.
Baca Juga: Zainudin Amali Resmi Serahkan Jabatan Menpora ke Muhadjir Effendy
Sebab PKB memiliki riwayat mendistribusikan kadernya untuk mengisi Menpora yakni Imam Nahrawi.
Sebelumnya, Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus menyebut Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto telah menyodorkan tiga nama pengganti Menpora ke meja Presiden Jokowi.
Baca Juga: Sibuk Urus PSSI, Amali Ogah Disebut Masih Jabat Menpora
Namun Partai Golkar masih menunggu Jokowi mempertimbangkan banyak aspek dalam menentukan nominasi yang bakal mengisi jabatan Menpora.
"Ketua Umum kita sudah memberikan ke Presiden. Kita tinggal tunggu Presiden milih yang mana dari tiga calon yang diusulkan," kata Lodewijk, Selasa (14/3).
Tetapi untuk mengisi kekosongan, Jokowi telah menunjuk Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi Plt Menpora menggantikan Zainudin Amali.
